"Iwa-chan aku ingin kau tau ini.... ada hari dimana aku akan melupakan mu dan melupakan semua yg kita alami"
_____________________________________"Ahh dari semua yang terjadi kali ini sungguh melelahkan"
"Lusa depan aku akan menemui Oikawa aku ingin tau bagaimana kabarnya"
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
Di hari biasa hari Iwaizumi sibuk dengan tugas dan sekolah nya
Ya... Seperti biasa ambis
'Biasa anak rajin' -author
• • •
"Hajime-kun!" Teriak seseorang
"Ha?"
"Dipanggil tuh sama guru suruh temuin di kantor guru"
"Oh ok makasih"
"Jangan lupa ya ntar dia marah!"
"Hmm"
---------------------------------------------------
"Hajime-san" Panggil Guru
"Ya ada apa pak?" Jawab Iwaizumi
"Kamu....minggu ini nilai mu menurun ada masalah apa?"
"Ah itu pak...gk ada kok pak cuma lagi kurang sehat pak"
"Oh gitu ok jaga kesehatan kamu nak"
"Baik pak saya izin tinggal kan ruangan ya pak"
Guru yg berhadapan dengan Iwaizumi mengangguk
"Ku kira kenapa ternyata cuma itu"
"Huh"
/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/+/
Selesai dalam masalah sekolah Iwaizumi langsung menemui Oikawa yg berada di RS(?) ya dia di rumah sakit untuk terapi berjalan tetapi dia tinggal di rumah sakit katanya untuk jaga jaga.
"Mau menemui pasien atas nama siapa tuan?" Suster bertanya
"Pasien Oikawa Tooru"
"Baiklah, ruangan nomor 303 bunga tulip"
"Ok terimakasih suster"
------------------------------------
'Ruangan nomor 303 bunga tulip' batin Iwaizumi
"Ini dia"
Setelah menemukan ruangan Iwaizumi masuk ke ruangan nya dan....
"Yoo Oikawa" Panggil Iwaizumi
Oikawa menoleh seolah kebingungan
"Y-ya? Kamu....siapa?" Jawaban Oikawa yang membuat Iwaizumi kaget tak bisa berkata kata.
"Aku aku Iwaizumi kau tak ingat?! Aku ini sahabat mu!!" Iwaizumi berusaha mengingatkan
"Iwa? Apa?" Oikawa semakin kebingungan
Iwaizumi pergi langsung menanyakan pada suster yg merawat Oikawa
"Suster pasien yg bernama Oikawa itu ada apa? Dia tidak mengingat saya"
"Mohon maaf tuan saya belum memberi tahu berita ini, tapi tuan siapa pasien?"
"Saya saya teman karibnya bisa dibilang sahabat sehidup semati"
'Ea sehidup semati' -author
"Oh maaf tuan pasien Oikawa mengalami drop dan dia akan melupakan semua seperti hilang ingatan tetapi masih bisa mengingat sebagian" Jelasnya Suster
"O-oh terimakasih atas penjelasan nya suster"
"Tunggu tuan anda bilang anda sahatnya kan? Ini surat yg dia tinggal kan sebelum lupa ingatan"
"Terimakasih banyak suster"
Iwaizumi membuka surat dan membaca nya sambil berjalan
Isi:
To: Iwaizumi
From: OikawaHai Iwa-chan kamu pasti sudah tau keadaan ku yg sekarang kan aku tau kalau kamu akan datang ke sini jadiaku mempersiapkan semua nya untuk mu
Ini surat yg aku buat sebelum mengalami drop, oh ya aku belum memberi mu benda itu.Kalau kau sudah ke ruanganku kamu buka saja laci dekat bet ku ambil barang itu karna aku berniat memberimu kalau kau kesini tapi aku belum sempat mengirim nya dan sudah berkondisi yg sekarang jadi itu benda yg ada di laci untuk kau.
Jaga baik baik ya aku menyayangimu^^
"Jadi seperti itu ya" Iwaizumi meneteskan airmata sambil tersenyum
"Baiklah jaga dirimu juga Oikawa"
--------------------------------------
"Sebelum ke ruangan Oikawa aku harus membawa makanan"
• • •
"Permisi.." Sopan Iwaizumi
"Iya? Ah kau yang datang kemarin bukan?"
"Sepertinya aku salah ya"
"Aku hanya ingin mengantarkan makanan"
"Ohh gojek, taruh saja di atas meja itu"
"Baiklah"
Sambil menaruh makanan Iwaizumi membuka laci dan mengambil barang itu.
Tanpa disadari barang itu ternyata barang yang dia beli sewaktu mereka ke toko itu.
Barang itu adalah syal dan baju
"Oikawa akan ku jaga ini baik baik"
KAMU SEDANG MEMBACA
Alzheimer-IwaOi [End]
RandomAda hari dimana aku akan melupakan mu dan melupakan semua yg kita alami NOTE: - Typo di mana-mana - Gk tertarik gk ush baca - OOC - IwaOi ©Haruichi Furudate