Hari sudah semakin siang, langit sangat cerah dan panas terik matahati terasa menyengat kulit.
Untung saja banyak pepohonan tempat bersantai yang dapat sedikit menyejukan tubuh.
Sambil menikmati minuman dingin dan hembusan angin yang sejuk berhembus kearahku membuatku rasanya ingin tertidur.
Saat sedang asik bersantai tiba-tiba seseorang mengejutkan ku, aku menoleh ternyata chandra dan delano yang sedang iseng mengejutkan ku.
Mereka berdua juga ikut bergabung duduk di bawah pohon bersama ku, siang itu banyak murid-murid yang sedang bersantai di bawah pepohonan.
"Sob cewek cantik!!", candra menunjuk ke arah cewek-cewek yang sedang duduk di bawah pohon di seberang kami.
Aku hanya tersenyum saja mendengar ucapannya. Minuman yang ku minum sudah habis, karna udara yang sangat panas aku masih merasa haus.
"ahh minuaman ku habis, kalian mau ikut gak beli minuman?"
Aku mengajak mereka membeli minuman tetapi mereka berdua menolak ajakanku.
Aku pergi membeli minuman sendiri. Aku memilih minuman yang ada di dalam frezeer saat sedang sibuk memilih minuman sepertinya ada seseorang di belakang ku.
Aku menoleh kebelakang ternyata dia! Cewek yang tadi pagi bersama musda, tampaknya iya juga ingin membeli minuman.
"Ahh ini saja!!" Aku mengambil minuman yang ada di depan wajahku, aku membayar minumanku dan langsung pergi.
Aku langsung kembali kekelas, Chandra dan delano masih duduk di bawah pohon.
suasana didalam kelas sepi sekali hanya ada beberapa orang saja tampaknya yang lain sedang bersantai di luar.
Aku duduk sejenak kursi guru sambil mendengarkan musik menggunakan headset dari ponselku.
Dari luar terdengar suara ramai cewek-cewek sedang bercerita, dan ternyata dia lagi..! bersama teman-temannya.
Mereka sedang asik bercerita, ternyata nama cewek itu "HANYA" aku membuka buku jurnal siswa yang ada di meja guru dan melihat nama yang ada di buku itu satu persatu ternyata nama lengkap cewek oktaviana hanya.
sambil memencet-mencet tombol di ponselku untuk mencari lagu yang bagus entah kenapa secara diam-diam aku malah memperhatikan cewek itu.
"Hemm.. ternyata kalau lagi senyum dia terlihat manis juga," huff... aku tersadar dari lamunan ku karena chandra mengejutkan ku.
Semua siswa berlarian masuk kedalam kelas, aku kembali duduk di mejaku tak lama mis. Derry masuk kedalam kelas.
Aduh.. suara yang keluar dari mulut chandra yang sambil menepuk jidatnya.
Jam pelajaran terakhir sastra bahasa inggris, apa yang mis. Derry jelaskan didepan tak dapatku simak dengan baik.
Aku melihat kearah jam dinding sebentar lagi jam 2, aku membereskan tasku karna sebentar lagi waktunya untuk pulang.
Mataku tak fokus memperhatikan aku malah memperhatikan cewek itu, tapi? Tet..tet..tet... bel sekolah berbunyi tandanya pelajaran hari ini telah selesai mis. Derry mengakhiri pertemuan kali ini dan di lanjutkan besok pagi karna besok masih ada mata pelajarannya, tak lupa sebelum pergi tuga mis. Derry sudah menunggu.
(Menyalin soal yang dituliskan oleh miss. Derry di papan tulis)
Semua murid mulai berhaburan meninggalkan ruangan kelas.
Cuman aku saja yang masih berada didalam kelas aku masih merapikan beberapa bukuku.
Di depan kelas delano dan chandra sudah menungguku, kami pulang sama-sama.
KAMU SEDANG MEMBACA
One Heart For Your Self
RomansaCinta adalah hal yang sering dialami oleh semua orang dan merupakan hal yang berkesan. Cinta itu bisa tumbuh dimana saja dan terkadang... persahabatan itu bisa berubah menjadi sebuah cinta. Begitulah cinta, cinta itu.. bagaikan angin yang tak terlih...