Oneshoot, bxb, gay, sad, baku, typo (s)⚠️
Vomen<3
Jgn lupa yuk mampir ke book yg lain ku♡Haechan, si bisu penyakitan yang mempunyai rasa lebih ke ketua berandalan sekolah. Seperti itu Haechan menyebut nya.
Rasa itu dulu memang tidak ada, sama sekali Haechan tidak kepikiran akan jatuh pesona kepada orang yang ditolong nya. Semua ini berawal dari dia bertemu ketua berandalan sekolah yang tergeletak tak berdaya di jalanan.
Haechan berjalan di jalan sepi Seoul ketika pulang sekolah. Hari masih sore tetapi tidak ramai akan orang-orang berlalu lalang, Haechan tidak tau kenapa. Ketika ia menulusuri jalan itu, dari jauh dia mendengar suara keributan. entah apa keributan itu. Haechan pun dengan rasa penasaran nya berlari kecil menuju suara itu dan betapa terkejutnya dia, ia melihat seseorang yang sedang di keroyok oleh sejumlah orang. Seseorang itu sudah jatuh tersungkur bercak darah menemani seseorang itu.
Haechan panik, Haechan tidak bisa berbuat apa-apa. Haechan tidak bisa berteriak. Dengan kepintaran nya dia mengeluarkan handphone nya dan membuka aplikasi YouTube untuk mencari suara Sirena polisi di aplikasi itu. Haechan tersenyum ketika cara yang ia pakai berhasil membuat sejumlah orang yang sedang memukuli korban nya ketakutan dan orang-orang yang memukul berlarian. Dan sekarang hanya tersisa seseorang yang tergelak tak berdaya. Dengan buru-buru Haechan menghampiri orang itu.
Ketika sampai haechan langsung memeriksa kondisi orang itu dan ternyata orang itu telah pingsan. Haechan berusaha membangunkan orang itu dengan menepuk-nepuk pipi orang itu, tetapi hasil nihil. Segera ia bopong orang itu untuk ke rumah sakit terdekat.
Ketika di rumah sakit orang itu langsung ditangani oleh Dokter di rumah sakit itu.
Haechan langsung berpamitan kepada dokter disana untuk pulang.Ia mengeluarkan notebook kecil nya dan menulis kepada dokter itu untuk menjaga orang itu sampai pulih.
"Aku akan pulang. Jaga orang tampan itu baik-baik"
Dokter itu membaca tulisan itu dan tersenyum.
"Jangan khawatir dia akan baik-baik saja" Ucap Dokter itu.
Haechan membukuk untuk berpamitan pulang, dan setelahnya ia pergi dari rumah sakit itu.
Mark membuka matanya dan yang pertama ia lihat adalah atap berwarna putih dan yang pertama tercium di hidung nya adalah bau obat. Pikirnya apakah ia sedang di rumah sakit? Seketika dia mengingat kembali beberapa waktu yang lalu kalau dia sedang dipukuli oleh berandalan sekolah sebelah.
Matanya teralihkan ketika ada yang membuka pintu ruangan nya, ternyata itu Dokter.
"Sudah baikan?" Tanya dokter itu menatap manik mata Mark.
Mark bangun dari posisi tidur nya dan menatap dokter itu "aku sudah baik-baik saja"
"Bagus kalau seperti itu" Dokter itu tersenyum
"Maaf Dokter, ketika tadi aku pingsan aku melihat ada seseorang yang menghampiri ku. Dia yang menolong ku kan? Dan sekarang dimana dia?" Tanya Mark bertele-tele
"Ohh orang itu ya? Dia sudah pulang, tadi berpamitan padaku. Dan dia juga menyuruhku untuk menjaga mu yang kata dia tampan" Jawab Dokter itu.
"Siapa nama nya?" Tanya Mark lagi
Dokter itu menggeleng "maaf, saya tidak menanyakan nama nya"
Mark mengangguk
"Baiklah, jika infus ini sudah habis kamu boleh pulang." Ucap Dokter itu dan membukuk untuk berpamitan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Surat Cinta Untuk Mark
FanfictionHaechan si Bisu yang mempunyai Heart failure. Oneshoot ⚠️ BxB❕ Bahasa baku❕ No salpak ❕ Mohon untuk tidak dibawa ke RL story yg sy buat di akun sy, dimohon untuk bijak. inspiration from the song: surat cinta untuk starla