✴️19✴️

148 18 1
                                    

₹Author POV₹

Negeri yang damai.

Siapa yang tidak mendambakannya.

Seperti suatu negeri yang damai satu ini.

Wakanda di pagi hari sangat damai.

"HAKUNA MATATA! ULULULULU!"

Setiap negeri yang damai pasti ada perusuh.

"MAJU BADAK!"

Ya, pasti salah satu rakyat disitu perusuh.

Gadis ini salah satunya.

Bukan rakyat asli sana jika dilihat dari warna kulitnya.

"What is happening to Doctor White?", ujar Okoye.

"I think she is crazy", komen Shuri. "Tapi aku menemukan segelas alkohol di labnya yang baru diminum sedikit, bahkan aku tidak tahu ini sudah diminum atau belum"

"Astaga cuma sedikit sudah mabuk macam orang gila", mata Okoye menyipit melihat tingak orang mabuk satu itu. "What is that?"

Manik mereka langsung tertuju pada apa yang mengelilingimu.

Semacam bola kecil bercahaya biru.

"DOR!"

Satu bola kecil itu mengenai batu.

Bolabkecil itu berubah lagi menjadi panah.

"PSYU!"

Satu anak panah mengenai dart dari jerami.

"YES MY BABY IS WORKING! I'M GE-HUEEEK!"

Orang yang melihat hanya visa geleng-geleng kepala melihat kelakuan gadis itu.

"Stop! Ukh! My head!", keluhmu.

"Haruskah saya panggil Whit Wolf?", saran Okoye.

"Lebih baik jangan, dia marah dengannya makanya minum ini", jawab Shuri.

"Oh, baiklah"

Badak yang ditumpangimu berhenti dan kau berbaring di punggungnya yang lebar.

Tangan kananmu terangkst di udara dan melambai-lambai.

Bola-bola kecil itu melekat pada pergelangan tanganmu perlahan dan menjadi gelang pipih.

"Gaya bertarung begini tidak cocok bagiku...", kau turun dari badak tersebut. "My head..."

"Hei kawan", sapa Shuri.

"Oh, princess, Jenderal, hai?"

"You look so messy", komen Shuri.

"This happend when i get stressed", gumammu. "And mad, holy crap"

"Kenapa tidak libur saja?", saran Okoye. "Mungkin itu akan membuatmu lebih baik"

"Libur itu membosankan karena aku tidak melakukan apapun!"

Kedua orang di hadapanmu hanya bisa menatapmu heran.

Shuri tertawa sedikit mendengar hal itu.

"Ada ya orang benci hari libur", kata putri kerajaan Wakanda itu.

"Ada dan itu aku orangnya", katamu.

"Well, how about you follow me?"

"Where?", tanyamu pada Shuri penuh curiga.

"Keliling Wakanda atau tempat yang mungkin akan kau sukai"

"Hm~ okay"

✴️✴️✴️

Truly I AmTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang