02

75 17 0
                                    

"hey Lo!! kembali ke kelas,cewek kok ngerokok!?"

Jisoo tersentak kaget,ia langsung menoleh ke arah pintu rooftop,dan remaja itu menghampiri jisoo lalu mengambil batang rokok yg jisoo pengang lalu ia buang.

"Lohh kok di buang sih njing" ujar jisoo kesal

"Lo tuh cewek gak pantes ngerokok dan ngapain Lo masih di sini bel udh dari tadi bunyi"kata remaja itu.

"Idup idup gue dan gak ush sok peduli sama gue"ujar jisoo menatap remaja itu datar,lalu dia beranjak dari tempat, meninggalkan remaja tersebut.

"Gue Taeyong!"ujar nya keras

"Gak nanya"saut jisoo lalu berjalan kekelas.

Jisoo berjalan menuju kelas dan mengikuti pelajaran hingga akhir.
Ia tidak langsung kembali pulang, melainkan jisoo pergi ke suatu tempat.tempat itu sangat sepi namun terasa sangat nyaman untuk menyendiri.

Entah tidak ada angin jisoo menangis,gadis itu menatap langit sore.jarang sekali jisoo menangis setelah banyak yg berubah dari gadis itu,namun kali ini dia menumpahkan air mata itu lagi.

"Ma pah,kak.kalian masih hidup kah?jisoo kangen___ayo kembali mah pah"

Menatap langit yang sudah mendung maka akan turun hujan,namun jisoo masih tidak pergi dari tempat itu.ia terdiam memejamkan mata dan membiarkan buliran air dari atas membasahi tubuh nya.

🐰🐰🐰🐰

Cafe

ya jisoo sekarang sudah berada di cafe,tempat kerja nya.jisoo udh setahun kerja di sini bareng ryujin.
Mereka berkerja untuk mencukupi kebutuhan hidup mereka.

sejak umur 8 tahun jisoo sudah berkerja keras untuk kehidupan nya,ia menjadi gadis gelandang di kolong jembatan.tapi tidak lama kemudian ada seorang wanita baik hati yg mau menolong jisoo, wanita itu membawa pulang jisoo.wanita itu dengan sangat senang merawat jisoo,jisoo juga sering membantu wanita paruh baya itu yg biasa jisoo sebut dengan 'ibu',namun takdir begitu kejam bagi jisoo,Jisoo harus kehilangan orang yg ia sayang lagi di saat ia berusia 15 tahun.

Rasa nya sangat berat bagi jisoo,ia ingin menyalahkan takdir,takdir begitu kejam pada nya sehingga ia terpisah dengan kedua orang tua nya.

Kring

Suara lonceng cafe berbunyi, membuat lamunan jisoo terbuyarr.ohh ternyata ada pelanggan.

"Selamat datang.... ingin memesan apa "ujar ryujim

Ehh maap gw gak bisa nyapa pelanggan yg bener kalo salah tolong di benerin ya :) -author

"Ice americano sama cheseecake aja"

"Baik mohon di tunggu,saya permisi"ucap ryujin membukuk lalu beranjak menghampiri jisoo,dan meminta jisoo untuk membuat kan pesanan pelanggan itu.

Tak berselang lama pesanan pelanggan itu jadi.jisoo mengantarkan ke tempat duduk pelanggan.

"Ini pesanan nya selamat menikmati"
Ucap jisoo dan berhendak pergi tanpa menoleh ke pelanggan nya.

"Hai jisoo"sapa pelanggan itu sambil cengar cengir.

"Lohh?!?Lo ngapain kesini nyet"

"Ya beli kopi masak beli sabun"

"Lo terong terong itu kan"

"Enak aja kok manggil nama gue terong,nama gue tuhh keren T A E Y O N G, Taeyong"elak Taeyong

"Yeyeye dahh lahh gw mau kerja"

Taeyong menanggapi dengan deheman,ia memandang jisoo yg kini melayani pelanggan lain nya.

Jisoo tu cantik tpi kelakuan nya nauzubillah -batin Taeyong.

Udah larut malam dan si terong belum juga balik balik,ia masih setia dengan tempat duduk nya dan menyeruput coffe ice americano yang ke 5 kali nya.iya pria itu udh Berjam jam di situ sampai jisoo jenggoten ehh  ralat jengah.

"Woy jis ice americano nya sat__"ucapan Taeyong kepotong jisoo

"Gak udh tutup,lagian Lo udhh banyakkk Minun nya,dan Lo ngapain di sini sampai larut sihh"greget jisoo

"Cuma nemenin Lo,lagian temen temen Lo udh pada pulang noh.

"Gak peduli"

"Yodahh ayo pulang gw anter"ajak Taeyong langsung narik tangan jisoo keluar.

Awalnya sih jisoo ogah banget pulang bareng si terong,tapi karena udh larut malam ia terpaksa bareng si terong.garis bawahi terpaksa.

"Bentar gw siap siap dulu"ujar jisoo masuk ke dalam mengambil tas nya lalu mengunci pintu cafe dan beranjak pergi pulang bareng taeyong .

🐰🐰🐰🐰

"Makasih ya"ujar jisoo melepas helem nya
"Iya sama sama"

"Yodh gw masuk dulu Lo hati hati di jalan"ujar jisoo kepada Taeyong

"Iya selamat malam cantik Jan lupa mimpi in gua"saut Taeyong lalu menancap gas nya.

Tanpa jisoo sadari bibir jisoo tersenyum.mengapa hati nya terasa hangat ketika Taeyong di samping nya,dan jarang jarang juga ada yg mau berteman dengan jisoo.cewe dingin,cuek,perilakunya gak bisa di nilai.

__________________

Bersambung

Makasih banyak ya yg udh mau baca book ini xixixii

Jan lupa buat votmen nya ya
Kalian votmen itu bisa jadi semangat ku buat update 🤗

Sampai jumpa di chapter selanjutnya......

Bye bye

__aca__

  

✨🌸Love That Comes🌸✨[Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang