19

1K 118 18
                                    

Married with CEO


"Maaf tuan menganggu waktunya sebentar kami menemukan kertas yang telah sobek dari bawah jendela kamar nona rose ini tuan". Bodyguard itu meletakkan sebuah kertas sobek yang di maksudnya tadi di atas meja.

"Baiklah terima kasih,lanjutkan tugas kalian kembali." Para bodyguard itu mengangguk dan kembali pada tugas nya masing²

Setelah bodyguard itu pergi,jimin mencoba menyatukan kertas sobek tersebut untung nya kertas itu masih bisa di baca saat ia sudah menyatukan kertas tadi dirinya sangat terkejut sekaligus mengepalkan tangannya saat membaca isi surat yang di kertas itu.

Isi surat tsb

_Hai rosie sayang apa kabar aku yakin kamu mengenalku i'm back for you babe!_

Jimin yang membaca isi surat tersebut seketika tangannya mengepal kuat dengan rahangnya yg mengeras

"Siapa orang yang dengan beraninya menakuti gadisku apa perlu aku harus
bermain darah?" Gerutu jimin dan keembali meremat kertas tersebut ia mengambil ponselnya dan menghubungi rekan sekaligus shaabtnya untuk mencari tahu siapa orang di balik isi surat ini.

Rose yang melihat jimin terlihat sangat marah ia sedari tadi hanya diam meringkuk di atas ranjang setelah beberapa saat jimin kembali ke suasana yang sedikit lebih tenang ia membalikkan badannya dan mendapati gadis kesayangnnya meringkuk ketakutan mungkin ia terlalu terbawa emosi hingga membuat gadisnya sedikit ketakutan melihat wajahnya ketika marah.

"Maaf honey sudah membuat mu ketakutan seperti ini" jimin menghampiri rose dan membawa gadis itu ke dalam pelukannya rose hanya mengangguk dan membalas pelukan jimin jujur ia merasa sangat nyaman ketika ia sedang berada di pelukan hangan nan menenangkan jimin.

"Honey apa kau mengenal orang yang telah meenulis isi surat tersebut hm?"tanya jimin hati²

"Aku tidak mengingatnya oppa namun sepertinya aku mengenalnya intinya dia jahat oppa aku tidak meenyukainya"

"Baiklah tenangkan dirimu dulu sayang oppa udah menyuruh teman oppa untuk mencari siapa org yang telah membuatmu seperti ini"

"Emang teman oppa bisa mencarrinya?bagaimana dia tau oppa?" Tanya rose dengan muka polosnya,jimin terkekeh pelan.

"Bisa sayang teman oppa itu seperti detektif kau tau?"

Rose hanya mengangguk anggukan kepalanya saja sebagai tanda oh

"Apa gadisku ini mau ice cream hm?"

"Mauu oppaa rasa vanilla yaa" ucao rose dengan wajah imutnya seperti anak kecil.

Jimin mengacak acak rambut rose dengan gemas kemudian menarik lembut tangan rose untuk ia ajak mengambil ice cream yang ada di lantai bawah.

.

.

.

Annyeong maaf yeorobun ini cerita dari kemarin gabisa di publish😭 baru bisa sekarang di benerin sepupu author

Maaf lamaa yeorobun and makin hari makin bosen ya ceritnya besok klau cerita ini dh tamat bakal ada cerita yang lebih menarik dari ini.

Yok jangan lupa bantu author dengan votmenn

Annyeongg

Married With CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang