Happy Reading...
Awas typo!
-
Min Yoongi mendengus sebal, bibirnya terpout lucu dengan tangan yang bersedekap di dada. Matanya melirik sinis ke arah sosok pemuda yang masih bermain game.
"Ayolah Kook, masa aku disini kamu asik main game terus sih. Ck, ngeselin." Yoongi menggerutu sambil menarik-narik ujung baju yang dikenakan kekasihnya.
Jeon Jungkook masih sama, dia masih hiraukan gerutuan sang kekasih. Karena menurutnya, game kali ini sungguh sedang masa panas-panasnya. Karena di seberang sana, Kim Taehyung selaku teman yang tengah bermain bersama juga sedang bertarung sengit dengan dirinya.
Jadi, mau tak mau Jungkook harus fokus dengan gamenya lebih dulu. Meski harus mengabaikan kekasih mungilnya, dan yang pasti nanti kekasih mungilnya akan merajuk. Oh, tapi Jungkook tahu bagaimana caranya agar kekasih mungilnya itu cepat selesaikan amarahnya.
Yoongi benar-benar kesal, dan alhasil dia langsung beranjak dari sana. Dia hentakan kakinya saat berjalan ke arah kamar mandi, lalu menutup pintunya dengan sangat kencang. Tentu itu membuat pemuda Jeon tersentak, akibat suara gedebum pintu yang begitu kencangnya.
"Astaga… dia pasti marah besar kali ini, duh bagaimana ya caranya." Jungkook usap dadanya karena merasa kaget, kemudian mencari cara agar bisa membujuk kekasih nya nanti.
Saat tengah sibuk mencari caranya, dia gunakan untuk kembali bermain game lagi. Dan saat itu juga, Yoongi keluar dari kamar mandi dan mendapati Jungkook yang masih berkutat dengan ponselnya.
Decakan Yoongi kali ini benar-benar seperti orang frustasi, lalu dengan lunglai dia berjalan ke arah Jungkook dan langsung mendusal di antara tangan Jungkook yang masih bermain ponselnya.
Jungkook terkejut, tapi sebisa mungkin dia bersikap biasa saja saat Yoongi yang langsung mendusal di tengah-tengah. Sudut bibirnya tersungging kan senyum kecil, tapi Yoongi tak melihat.
Yoongi memeluk erat tubuh besar kekasihnya mudanya itu, lalu dia juga menciumi dada Jungkook yang di balik baju. Karena Jungkook tak melakukan reaksi apapun, menurut Yoongi itu adalah kesempatan.
Dia usap dada sang kekasih dengan sensual, usapan acak itu benar-benar bisa membuat Jungkook menahan nafasnya sebenarnya. Yoongi tak tahu saja, kalau diamnya Jungkook dia tengah menahan gejolak yang sudah di ubun-ubun.
Senyum gummy itu muncul saat Yoongi merasakan sesuatu dibawah sana menonjol, lalu dia dongakan wajahnya menatap kekasihnya itu. Dan tanpa diduga, Yoongi maju dan menjilat sensual rahang tegas Jungkook dengan pelan.
"Ssshh.. Sayang, jangan ganggu. Aku lagi tanggung, ini loh." Ucap Jungkook sembari menahannya sekuat tenaga.
Yoongi kembali tersenyum, tapi kali ini senyumnya adalah senyum seringai saat tahu kalau kekasihnya sebenarnya mulai terangsang. Ah, dia bersyukur kalau dia menghubungi Jimin tadi. Dia jadi tahu cara agar kekasihnya bisa tak tahan dengan gairahnya.
Sekali lagi, Yoongi menjilati rahang tegas itu dengan pelan dan sensual. Lalu naik dan menjilati telinga, kemudian turun dan menjilati lehernya. Dia sesap kuat leher itu, dan memberi tanda di sana.
Jungkook yang merasa menikmati hanya bisa diam dan memejamkan kedua matanya, Yoongi yang melihat itu hanya tersenyum kecil. Lalu tangannya dia larikan ke selangkangan kekasihnya yang sudah menggembung keras di sana, dan mengusapnya dengan begitu sensual juga.
Juga menekannya dengan pelan, membuat Jungkook tak sengaja mengeluarkan desahan kenikmatannya.
"Aahh.. Yoongi.." Satu desahan yang lolos itu membuat Yoongi bersemangat, lalu kembali menggoda kekasihnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story about TaeGiKook ⚠️ Area
FanficIni cuma kumpulan isi cerita TaeGiKook. Jadi, persatu chapter itu beda cerita. -TaeGi -KookGa/KookGi ⚠ 🔞 area atau mungkin 21+ konten dewasa!