CHAPTER 31 (Hari tak terduga?)

7 1 0
                                    

Esok Hari,Subuh di Asrama SCY.
Shan menunjukkan semua penghargaan olimpiade-nya.

"(Melihat)Jadi?Kamu selama ini?Kukira kamu pembenci saintek" -Cel

"Kau memang harus pindah jika memang ini bukan jurusanmu" -Yo

"Iya,dulunya aku sangat benci saintek dan sangat menyukai soshum,namun setelah lulus..Aku sadar bahwa Akuntansi bukan passionku,dulu aku sempat ingin jadi anak Akuntansi,namun guruku bilang,aku lebih suka meneliti daripada diam dan menghitung di sebuah kantor,maka dari itu aku mencoba Komputer dan aku mengikuti beberapa olimpiade dan ya..prodi Saintek lah future-ku" -Shan

"Kenapa kamu ambil sastra jepang Shan?" -Yo

"Kalian tahu kan?masa lalu aku yang kelam itu?ya karena itu,aku harus mengambil jurusan ini hanya untuk menebus kebohongan masa laluku" -Shan

"Sebenarnya sastra jepang juga bukan passion aku,aku lebih suka berbicara kaya public speaking gitu..mungkin aku juga salah jurusan" -Cel

"Ga kalian aja!Aku juga!Aku..Aku sebenarnya bercita cita sebagai Psikolog..Namun,karena saat aku lihat peminat utbk di jurusan psikologi sangat banyak,aku down..dan aku hanya memilih Sasjep yang sedikit" -Yo

"Kita semua salah jurusaan..Kata Malviano kita harus UTBK lagi tahun depan,dan ambil jurusan yang kita mau..kita harus belajar jangan down" -Shan

"KITAA HARUSSS BISAAAA" -SCY

"(Senyum sendiri)Oh iyaa.." -Cel

"Ada apa?kenapa tiba tiba kamu senyum sendiri?" -Shan

Cel and Yo saling mengedip memberikan kode.

"Kalian..Kalian kenapa ga jadian aja sih?" -Yo

"Hah?Siapa?Sama siapa?Siapa yang jadian?(kaget)" -Shan

"Kamu lah..sama Kak Ino!Gini deh,Kak Ino itu suka kamu,makanya dia mau mengungkaaappkaan semua kepada kamu!Kamu ga peka?Cuma dia nya itu gabilang" -Cel

"Yoiii..Kita pengalaman Shan..Kita lebih tahu,Malviano tipe yang malu malu gitu,jadi gatau kapan dia bilang tapi pastinya dia bilang sih..Kamu harus mengerti itu,Kalau orang ga kenal dan ga menyukai seseorang,gaakan sepeduli itu.Pikir deh,nih aku calon Psikolog..Aku tahu kok,Dari cara dia memperlakukanmu..Dia itu..Menyukaimu!" -Yo

"Tapi ga mungkin..Aku bukan tipe ideal para pria,aku biasa aja..masa dia yang tampan,baik dan kaya raya harus sama aku yang begini" -Shan

"Kamu jangan merendahkan diri dulu dong,kamu ga begitu,dari awal aku lihat kamu..kamu memang berbeda,mengesankan" -Cel

"Kau bisa membuat semua orang menyukaimu,aku juga sangat menyukaimu sebagai teman,aku sadar kenapa Kak Solyan bisa menyukaimu,bahkan orang seperti Kak Malviano saja bisa menyukaimu,itu kembali ke dirimu sendiri,kamu adalah orang pertama di hidup Malviano" -Yo

Shan tiba tiba mengingat perkataan Malviano.
** Karena,kau orang pertama dengan sikap yang tak pernah kutemui sebelumnya **

"Apakah itu benar?Tapi dia menganggapku sebagai temannya" -Shan

"Yaudahdeh gemana nanti aja,tapi pasti..aku yakin,ada waktunya" -Cel

--
Ruang UKM Karate,Ruangan ramai karena sepertinya ada acara besar besaran.

"(Datang dengan memakai baju karate sabuk putih)Apa Kenaikan Sabuk Karate semeriah ini?" -Shan

"Hey Shann!Kita udah lama ga bicara(menyiapkan beberapa berkat)" -Jou

"Eh Naya dan Nikka!Rupanya hari ini kamu udah Kirodi(Sabuk Kuning) lagi ya,bentar lagi tanding nih(menyiapkan sesuatu)" -Hendra

"Eh iya terimakasih Senpai" -Shan

Love, Lie and Life.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang