Jay berjalan menaiki anak tangga menuju lorong kelas 12 bersama ketiga temannya. Hari sudah berganti dan rasanya semakin berat, yah beginilah kehidupan siswa kelas 12. Melelahkan. Seolah sekolah tidak ada berhentinya.
"Pulang sekolah lo mau kemana?" tanya Niki pada ketiga temannya.
"Gatau. Rencana sih langsung balik, gue ngantuk banget," jawab Jungwon.
"Gue ada les," timpal Heeseung.
"Teladan banget emang lo. Diantara kita berempat, yang ambil les intensif cuma lo," puji Niki.
Heeseung mengedikkan bahunya. Itu karena dirinya mengejar perguruan tinggi negeri alias PTN, sementara ketiga temannya yang lain tak ada yang ingin masuk PTN.
"Hai."
Keempat laki-laki itu berhenti berjalan, mereka berempat menengadah secara bersamaan dan melihat seorang siswi yang asing di mata mereka tengah berdiri di depan mereka dengan senyum merekah menghiasi wajahnya.
"Kak Jay, kan?" tanyanya.
Jay menaikkan sebelah alisnya. Lalu ia menunjuk dirinya sendiri.
"Iya, kakak beneran Kak Jay, kan?" ulang gadis itu.
"Siapa lo?" tanya Jay dingin.
Gadis itu dengan cepat mengulurkan tangannya.
"Yujin, kelas 10 IPS 1, Kak," jawab gadis itu.
Jay hanya menatap dingin tangan gadis itu dan berniat berjalan melewatinya.
"E-eh... Kak, mau kemana? Kok aku didiemin aja?" tanya Yujin malu.
"Ya elo random banget muncul tiba-tiba kayak kunti. Udah gitu ngajak kenalan Jongseong," jawab Jungwon.
"Kayak gak kenal Jay siapa aja. Lo anak sini ya pasti tahu, lah," sahut Niki.
Yujin menurunkan tangannya dan memalingkan pandangannya.
"Minggir, gue mau lewat," suruh Jay ketus.
Yujin menyingkir dari jalan Jay sambil menahan malunya.
"Kak," panggil Yujin lagi.
Jay berhenti berjalan tepat disamping Yujin lalu melirik gadis itu sinis.
"Kakak enggak pernah lihat aku sebelumnya?" tanya Yujin.
Jay tersenyum miring.
"Ngapain juga gue merhatiin elo," jawabnya kasar lalu lanjut berjalan.
Niki melotot kaget. Temannya itu kadang memang tidak memiliki hati. Lantas ia mengekor sahabatnya itu menuju kelasnya.
Tak lama Jungwon ikut meninggalkan Yujin dan tersisalah Heeseung yang masih menatapi gadis didepannya itu.
"K-kakak gak ikut ninggalin aku?" tanya Yujin.
"Gue mau kasih tahu lo sesuatu," ujar Heeseung. "Jangan ulangin ini lagi."
"Kenapa?" tanya Yujin bingung.
"Kenapa? Lo gak tahu siapa itu Jay? Park Jongseong?" balas Heeseung.
"Iya tahu, Kak. Tapi, aku kan cuma mau kenalan," ucap Yujin jujur.
"Kenalan? Sama Jay? Sampai dinosaurus ada lagi lo gak akan bisa kenalan sama dia," elak Heeseung.
Yujin mengerutkan dahinya. "Kok kakak bilang begitu?"
"Lo tahu Lee Dohee?" tanya Heeseung.
Yujin mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Forgotten || Park Jongseong (Jay) [16+]✔
Fanfic[COMPLETED✅] Menjadi tampan dan populer tidak menjamin hidup kalian akan bahagia. Bagaimana jika kalian berteman, bahkan bersahabat, dengan seorang perempuan super ekstrovert dan terlalu lugu? Jika kalian mengalami hal ini, mungkin kalian akan paham...