Charlie Pencil Pen

13 0 0
                                    

Obby terduduk di pinggir kamar dan menolak makanan ke 3 yang di bawakan Luna, seharian ia tak keluar kamar. Sekalipun di tegur justru ia semakin marah, dah sekitar pukul jam 11 malam ia pergi meninggalkan rumah itu dan tak kembali.

***

Obby dan Luna adalah anak yatim piatu yang memiliki harta warisan cukup banyak. Orang tuanya meninggalkan harta yang cukup banyak dan rumah Yang sangat besar, sebelum akhirnya mereka berdua kecelakaan. Kini mereka telah dewasa, Luna sebagai kakak Mengambil tanggung jawab memimpin di rumah dan berfikir untuk membuka kos untuk rumahnya yang besar hanya dengan maksut untuk meramaikan isi rumah.

Tari dengan pakaian sedikit kusut, sehabis perjalanan jauh dari kampung halaman menekan bel rumah besar tersebut. Seorang ibu-ibu sekitar umur 45-50 tahun keluar walaupun begitu wajahnya tetap terlihat masih cantik. Ia menyapa dan menyuruh tari Masuk, dengan ramah memperkenalkan seiisi rumah namun hanya Anaknya Dito yang masih SD yang ada disana. Ia mengantar ke kamar yang telah di siapkan untuk tari. Tari sangat senang bisa di terima dengan ramah dirumah ini. Namanya adalah Tante Elis. Ia bilang Luna akan segera datang, Obby sedang menjemputnya.

Disaat Tante Elis ingin pergi pulang pas tepat saat itu juga tari sendirian. Tari berkeliling rumah yang sangat besar itu, Mengunjungi kamar bawah yang salah satu nya terlihat sangat berantakan tanpa terkunci. Ia yakin ini kamar cowok. Lalu ia pergi ke dapur, seketika ia melihat seperti ada orang didapur.

Namun ternyata tidak ada orang. Tari mengambil sesuatu dari kulkas. Air dingin lalu menuangkan ke gelas. Ia lalu di kagetkan dengan seorang wanita Chinese yang wajahnya sangat garang. Berkata siapa kau? Tari menjawab dan berkenalan. Ternyata itu adalah Kristy teman kuliah Luna yang pulang duluan. Ternyata tari adalah teman media sosial Luna yang pernah ia ceritakan dan mereka jadi cepat dekat. Kristy memang seperti itu agak jutek dan sedikit garang dengan orang yang belum dia kenal. Berbeda dengan tari yang khas pribumi orang kampung yang ramah dan baik pada semua orang.

Lalu Luna pulang dengan Obby, Luna sangat senang dengan kedatangan Tari dan berkata ia harus merayakannya. Oleh karna itu Luna sudah membeli banyak makanan dan beberapa minuman untuk bersenang senang semalaman. Obby awalnya agak tercengang melihat ada wanita baru teman kakaknya. Secara Tari memang wanita yang sangat cantik dengan keramahannya juga. Namun Obby terlihat munafik ia, seperti tak peduli dengan Tari.

Tari menjelaskan kepada Luna bahwa ia juga datang kesini untuk sebuah pekerjaan, mulai lusa ia telah bekerja. Luna adalah orang dengan jiwa pemimpin, dan baik kepada semuanya. Ia membuka rumah ini untuk di kos hanya untuk mengisi rumah yang besar ini.

Malam itu sekitar jam setengah 12 seusai bersenang senang makan yang kenyang. Luna ingin mencoba permainan yang ia baca di internet beberapa waktu lalu, permainan ini bisa memanggil arwah untuk menjawab beberapa pertanyaan yang kita ajukan permainan ini juga tidak berbahaya karna tidak memerlukan tumbal atau kekuatan gaib. Banyak orang juga terkadang gagal dalam bermain ini. Tari setuju dengan Luna lagi pula kita hanya mencoba permainan ini, lalu menyudahinya. Kristy berkata sebaiknya jangan, ia tak ingin bermain hal hal yang berurusan dengan memanggil arwah. Itu berbahaya. Namun Luna bersikeras, penasaran dengan permainan itu, dengan bujukan kuat dari Luna dan tari akhirnya Kristy mau ikut. Namun Luna perlu satu orang lagi. Ia ingin memanggil Obby yang tengah berada di ruang tamu bersama pacarnya dan temannya juga bersama pacarnya.

Tari bilang biar ia yang panggil Obby, karna tadi siang sepertinya Obby agak jutek pada Tari. Didepan pacarnya Obby di tarik tangannya untuk ikut dalam kamar ia bilang ini perintah Luna, Obby tak mau. Tari memaksa menarik tangannya masuk ke kamar Tari. Karna mereka memang bermain di kamar Tari.

Sesampainya dikamar mereka bermain Charlie pencil, Obby dengan perasaan tak senang bilang oke hanya sebentar yaa!! Mereka menanyakan beberapa pertanyaan pada arwah yang datang. Saat bermain Kristy mencoba apakah benar permainan ini bisa memanggil Arwah untuk juga ikut bermain. Kristy merupakan anak yang memiliki kemampuan khusus, bisa melihat hantu dan pergi ke dunia hantu. Kemampuan ini berasal dari keluarganya turun temurun. Namun dalam permainan ini ia tak melihat satu hantu pun yang menggerakkan pensil ini.

Ghost GateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang