~Secret Love~ [GreShan]

2.3K 104 3
                                    

Greshan

Manis di awal,pahit di akhir apakah itu?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Manis di awal,pahit di akhir apakah itu?

°°°

Di sebuah apartment dua orang gadis yang tengah tertidur dengan nyenyak,berpelukan,saling membalas kasih sayang dan cinta mereka yang rumit,setelah semalaman menumpahkan air mata mereka masing masing mungkin malam itu menjadi malam terakhir kebersamaan mereka setelah bertahun tahun lamanya mereka bersama menjalin kasih

Sinar matahari pagi dari celah gorden membangunkan salah satunya dari tidur nyenyak nya,

"Ehmm" gumamnya,ia menggeliat kan tubuhnya dan membuka matanya perlahan dan yang pertama yang ia lihat adalah princess yang tengah tertidur dengan wajah manis damainya yang berada di depannya

ia mendekatkan tubuhnya,membelai wajah gadisnya,membuat sang empu terusik membuka matanya perlahan,mata mereka berdua bertemu senyum terlukis di wajah mereka

"Hai princess"Ujar Shani gadis yang membelai wajah princess kesayangan nya itu

"Hai bidadari" balas princess nya,Gracia

Gracia menempelkan tubuhnya pada Shani memeluk,menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Kesayangannya itu,Shani lantas membalas merengkuh princess nya menghirup aroma rambut Gracia dan mengelusnya dengan sayang

"Udah pagi Gee,bangun yuk"ujar Shani

"Gak mau,mau gini duluuuu" rengeknya,malah semakin mengeratkan pelukannya,pelukan terakhir di tempat tidur ini,ia mengingat perihal hal itu lantas ia meneteskan air matanya di ceruk leher shani yang lama kelamaan menjadi tangis yang menyesakkan

"Gee hei kamu nangis"Ujar Shani membawa wajah Gracia nya ke depan wajahnya,ia melihat wajah kesayangannya telah basah akibat air matanya tentu Shani tau Kenapa Gracia menangis seperti ini tiba tiba

Shani berusaha sekuat mungkin air matanya,yang tertahan di pelupuk matanya

"Jangan nangis ya,kalo kamu nangis aku juga ikutan nangis" uajr Shani semakin membuat tangis Gracia pecah dan membawanya kedalam pelukannya

"Hiks..hikss byy apa kita bisa kayak gini lagi setelah ini" Ujar Gracia di sela tangisannya

"Semoga gee" ujar Shani pasrah sambil mengelus rambut Gracia,ya memang apa lagi yang bisa Shani katakan,dalam keadaan seperti ini

"Udah,jangan nangis ya,kemarin kan bilangnya mau pergi ke taman,terus ke zoo, terus ke supermarket,kemana aja deh" ujar Shani melepas pelukannya dan di balas anggukan dari Gracia

~short story~[Jkt.48]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang