Episode 32

13.6K 395 37
                                    

🍁 HAPPY READING 🍁

Seperti biasa guys.. jangan lupa vote dan komen okay...

Follow Cici juga

Guys, semoga kalian suka terus sama setiap episodenya yah..

Maaf kalau masih banyak typo.

Ini episode yang paling penggemar dim-chin tungguin selama ini..

Bagaimana kalian puas!!
Semoga bisa diterima dengan kebongkarnya....

Cepetan baca deh kalau penasaran!!

*****

Seminggu kemudian, yoga sudah sadar dari 2 hari setelah operasi. Kini ia mulai pulih, setiap hari ia selalu bertanya-tanya tentang Adis, begitu pun sebaliknya Adis selalu bertanya keadaan yoga, setiap hari pun Dimas dan Chaca mencari waktu untuk menjenguk yoga.

Chintya meminta izin pada Dimas untuk menjaga yoga selama sekitar 2 Minggu, dan selama itu Laras lah yang menggantikan posisinya, karena pada Minggu berikutnya Laras sudah mengambil cuti untuk fokus pada pernikahannya.

Pada awalnya Chintya enggan bergantian dengan Pras untuk menjaga yoga, ia ingin selalu menjaga yoga setiap saat dan setiap detik. Tetapi Pras memberi pengertian tentang putri, karena putri juga membutuhkan dirinya, alhasil Chintya mendengarkan Pras untuk mau bergantian menjaga putri dan yoga.

Pras dan Chintya sudah merencanakan tentang liburan mereka, mereka akan berlibur di puncak-Bogor, menyewa villa disana, bersama satria dan Tere tentunya. Karena Pras telah janji pada satria untuk mengajak liburan bersama.

Di ruang inap tempat yoga berada, Chintya tengah merapihkan pakaian yoga, karena hari ini yoga sudah boleh pulang. Dan putri sang kakak sedang menyuapi sang adik buah kesukaannya yaitu apel. Sedangkan Pras tengah ke bagian administrasi untuk membayar biaya perawatan yoga selama di rumah sakit, dan ternyata Dimas telah melunasi semuanya.

"Dek, lusa kita mau ke puncak loh..!!"
Kata putri buka cerita.

"Beneran kak??? Kak putri gak bohong sama aku kan?" Tanya yoga tidak percaya malah mengira sang kakak tengah bergurau.

"Bener dek!! Bunda sama papi yang bilang ke kakak, satria sama ibu kepala sekolah juga ikut. Jadi kita rame deh.."

"Satria sama mamanya juga ikut kak?"

"Iyah" kata Putri dengan menganggukkan kepalanya.

"Kalau begitu aku juga boleh ajak Adis dong kak? Aku udah lama nih kak gak main sama Adis, aku kangen sama dia kak."

"Kamu ini..!! Kamu kaya orang pacaran aja sih?"

"Apaan sih kak pacaran itu?"

"Pacaran itu sama-sama suka, saling mencintai gitu loh dek!!"

"Berarti aku sama Adis pacaran dong kak? Kita kan saling suka, aku suka berteman sama Adis, soalnya Adis orang baik kak."

"Udah-udah..!! Kalau anak kecil gak boleh pacaran, nanti bunda marah lagi sama kakak gara-gara ajar kamu gak bener. Ya udah gini aja, coba kamu bilang sama bunda atau papi buat ajak Adis juga."

pregnant My Brother In LawTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang