anak kepala sekolah

gerbang sekolah

"Selamat pagi bu"

"Haii cio"

Sapa azka saat memasuki gerbang sekolah, dia menyapa guru dan anak osis yang jaga di depan gerbang, tapi dia salah fokus sama satu pemuda yang begitu gagah saat menggunakan almet osis

pagi ini terlewati dengan penuh candaan dan tawa, walau sekarang mapel mtk tapi harus tetap happy

Sekarang waktu istirahat, azka keluar kelas melihat anak anak main basket di lapangan, kelas azka di lantai atas, kalo ngeliat bawah udah lapangan aja, kelas azka menghadap gerbang sekolah

"Anjirr waw"
Azka terpesona melihat seorang pemuda yang berjaga di depan gerbang yang menggunakan almet osis, bahunya lebar,tegak dan mata yang indah, almet osis pemuda tersebut berada di pundak nya, yang membuat demage bertambah padanya, ia berjalan di tengah lapamgan permainan basket berlangsung,

Suara bel pulang di bunyikan, azka bersiap siap untuk pulang,

"Az kantin? Nunggu di kantin yok"
ajak wanda

"Ya ayok, tapi nunggu asa sama dani"
jawab azka

Sekarang azka dan wanda menunggu asa dengan dani keluar dari kelasnya, karena mereka beda kelas

"Omg so sweet setia menunggu, tadi pelajaranya pak yanto lama banget"

ucap dani saat keluar dari kelas

"Haii azka"
sapa cio

"Hai cio"
Sapa balik azka

"Kekantin?"
Tanya asa

"Ya ayo"
Jawab wanda

Saat mereka berbincang di kantin
"Eh itu siapa namanya"
Tanya azka sambil menunjuk anak osis yang dia kagumi tadi

"Itu daffa bukan sih"
Jawab dani

"Daffa pradipta atau daffa adrian?"
Tanya wanda

"Daffa adrian kayanya, anak kepala sekolah itu bukan sih"
Jawab dani

"Iya bener"
Sahut asa

Azka hanya mengangguk dan sesekali melirik ke arah daffa yang asik berbincang di bawah pohon mangga sebelah kantin bersama teman temanya

daffa pradipta, seorang anak kepala sekolah, dia di bilang sangat sempurna, why?? karena, dia tinggi, bahunya lebar, dan bahunya baguss banget, rambutnya yang hitam pekat, rapih, dengan tangan yang kekar, berkulit putih, seorang anggota osis yang aktif, mengikuti ekskul basket, dan berada di kelas yang isinya anak pinter semua, sopan banget, ramah anaknya, tapi ya begitu, kalo bukan anak oisis dan lo chat bukan yang berhubungan dengan tugas, mungkin dia ga bakal bales chat lo, karena bagi dia ga mungkin, seorang kaka yang sangat sayang kepada sang adik, terlalu sempurna.

azka pratama,
Pemuda yang biasa aja ga ada sepesialnya, sepesialnya bikin orang geleng geleng kepala, incaran banyak guru, guru bk awoakwoakwoak, sekalinya suka orang ga ngotak bener dah, duta ngomong kasar? Apa aja di sebut satu kebun binatang, sasaran teguran guru guru, dan juga dia ga pernah ikut yang namanya organisasi,

asadirgasana
Sahabat nya azka banget dia, nempel tros, pacarnya asa ya sahabatnya azka, yang nyatuin mereka juga si azka, azka sama asa beda kelas sejak kelas 11, aslinya kelas 10 mereka sekelas eh mala h kepisah, soalnya si asa rajin ngerjain tugas ga kaya si azka

Dian marhadea
Baru aja deket sama si asa, sekelas juga sama si asa, gamon bener dah, kasian baru putus, keluar masuk bk gara gara ketauan pacaran, wkwk, gilee gud luking bener anaknya,

Wanda diki
sama sama ga ikut organisasi apapun di sekolah, alesan nya males, pubg forever, pacaran kok sama kaka kelas, pacaran kok sama yang udah mau lulus,