Junkyu menatap bingung istri bonsainya itu, datang datang langsung menyuruhnya untuk berkata jujur.
"Jujur apaan? Kalo yang numpahin susu, itu si bocil sumpah" kata Junkyu sambil mengangkat jari tengah dan jari telunjuknya.
Menghela nafas kasar, Mashiho lalu melemparkan paket yang sedari tadi dia pegang.
"Kakak dapat dari mana duit buat beli ini mainan?!"
"Ya kakak kerja-"
"Aku tauuuu, tapi inikan harganya mahal banget, lebih mahal dari harga diri kakak sendiri. Kakak gak jual ginjal kan? Atau jangan jangan kakak melakukan pesugihan?" Tuduh Mashiho, namun sedetik kemudian lelaki manis itu menggelengkan kepalanya.
Karna gemas, Junkyu langsung mendekati Mashiho dan mencubit pelan bibir itu.
"Cocote bojoku, tak berakhlak sekali ya. Sayang listen nih my congor bertalking talking"
Junkyu melepaskan cubitannya di bibir Mashiho, kemudian memegang bahu sempit istrinya itu.
"Sayang aku ini punya perusahaan, perkebunan semua jenis, kecuali kebun binatang-"
"Ngapain punya kebun binatang kalo monyetnya aja disini" potong Mashiho dengan ekspresi wajah yang polos nan tanpa dosa.
Jika saja yang di depannya ini Jihoon, mungkin Junkyu sudah menempelengnya. Hanya saja ini Mashiho, si istri manis namun lemes banget congornya.
'Sabar Jun, nanti kalo si bocil udah tidur. Baru perkosa sampe pagi' Batin seorang Kim Junkyu.
"Bek tu de topik, penghasilan bersih aku itu lebih dari 300 juta perbulan. Jadi gak perlu ngepet buat ngeluarin duit segitu mah" jelas Junkyu dengan sedikit kesombongan.
"Ok ok, aku paham kalo duit kakak banyak. Tapi .... kenapa kakak harus beliin mainan yang harganya segitu mahal sih?!"
Lelaki tampan namun tengil itu tertawa pelan dan mencubit pipi gembil si mungil.
"Sayang denger, aku kerja siang malam, muter otak sana sini dan segala tetek bengeknya. Semuanya aku lakuin buat kamu dan Haruto. Meski itu bocah tengil banget sampe rasanya pengen aku tuker tambah sama Jeje, tapi aku sayang dia"
Mashiho terdiam, ia lalu menatap suaminya dengan pandangan serius.
"Apa yang membuat anda kuat?" Tanya Mashiho absurd.
"Emmm Haruto" jawab Junkyu
"Haruto? Kenapa Haruto bisa membuat anda lebih kuat?" Tanya si manis kembali.
"Aaaa ..... ehem .... eeee , Haruto tuh apa ya. Semenjak ada kehadiran Haruto, aku tuh kaya semakin semangat buat, ayolah kerja keras, biar bisa jadi rich daddy buat Haruto"
"Rich daddy?"
"Iya"
"Itu hiks cita citata aku hiks sejak aku sering ngajak kamu selebewan siang malem tanpa ada yang ganggu. Btw, Haruto mana?" Tanya Junkyu tiba tiba.
"Di rumah si Jabs, biasa ngebucinin Jeje"
Mendengar jawaban yang memuaskan, Junkyu langsung memasang senyum menyebalkannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Heheeee"
"Gak, gak. Aku lagi haid ya!"
"Mana coba sini liat, pake soflens gak?!"
Mashiho menatap Junkyu tidak percaya, ia lalu menutupi dadanya menggunakan tangan.
"Ihhh pelecehan, aaaaaa kabur ada om pedooo"
Niat Mashiho itu sengaja mengalihkan perhatian Junkyu dengan perkataan anehnya, hanya saja dia lupa jika otak suaminya itu, cepat bekerja untuk urasan selangakangan.
Junkyu menahan pergelangan tangan Mashiho, "Ututut adek manis, mending temenin om dulu yuk. Nanti om bayar deh"
Setelah mengatakan itu, ia segera menggendong Mashiho dan menjatuhkannya ke atas kasur.
"ANAK ANJING, JUNKYU ANAK ANJING"
....
Instagram
Mashiho
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
♥️ 428 suka
Mashiho ternyata mahal itu emang cuma karna ada satu dan buat kolektor doang 😒
Lah tapi ini si bodat, malah .....
Dahlah, konsekuensi punya laki seorang Kim Junkyu emang gini.
17 menit yang lalu
Komentar
Mashiho mana baru sehari nyampe, tangannya udah patah lagi, gara gara rebutan sama anak kak Hyunsuk 😭
