Sofure (Soine Furento) 🔚

8. Who's Calling?

Kalo ada typo tandain ya :*

                

"Suzy, do you want be my girl?"

Pernyataan yang tiba-tiba itu membuat Suzy terkejut, dengan mata membulat ia diam seribu bahasa hingga Myungsoo bereaksi dengan sedikit kaku.

"Kamu tidak perlu memberiku jawab sekarang, kamu bisa memikirkanya terlebih dahulu jika mau" melihat ekspresi wajah penuh harap itu Suzy menunduk, ia tidak mau mengecewakan pria ini, tapi ia sendiri tidak yakin dengan perasaannya sendiri.

Dia memang merasa nyaman bersama Myungsoo namun hatinya tidak berdebar seperti saat ia bersama Jungkook.

"Maaf oppa___" mata yang tadi nampak bersinar itu seketika meredup, bahu yang tadinya penuh percaya diri itupun ikut mengendur.

"Apa karena Tuan Jeon?" Dengan cepat Suzy mendongak, menatap Myungsoo tidak percaya, bagaimana____

"Melihat ekspresimu sepertinya tebakanku benar" Myungsoo berbalik, membiarkan Suzy terdiam di posisinya dengan banyak sekali pertanyaan di kepalanya.

Brug

Hingga tiba-tiba ia kembali lalu memeluk tubuh Suzy tiba-tiba yang sukses membuat Suzy terkejut, tubuhnya sedikit terguncang dengan mata membulat.

"Ku mohon berkencanlah denganku Suzy, aku benar-benar sudah jatuh cinta padamu" Suzy diam diposisinya, membiarkan Myungsoo menenggelamkan kepalanya di leher Suzy sebelum akhirnya melepasnya. Wajah pria itu memerah dengan mata yang sayu.

"Beri aku kesempatan selama satu bulan saja untuk membuktikan bahwa aku layak untukmu, jika selama waktu itu kamu masih tidak memiliki perasaan apapun padaku kita bisa mengakhiri hubungan kita" wajah memohon Myungsoo membuat Suzy merasa iba, selama ini Myungsoo juga selalu bersikap baik padanya.

Suzy tidak tahu bagaimana perasaan Jungkook padanya, ia tidak tahu bagaimana perasaannya pada Jungkook akan berkembang nantinya, bahkan ia tidak bisa menebak apa mereka bisa berakhir sebagai pasangan atau tidak? Rasanya hubungan mereka tidak memiliki harapan yang besar.

"Ya Suzy, ku mohon. Aku janji tidak akan menyakitimu, aku tidak akan berselingkuh, aku tidak akan bertemu wanita lain selain kamu dan mama, aku akan memperlakukanmu dengan baik, aku akan  melakukan apapun yang kamu suruh, aku akan menuruti apapun yang kamu inginkan, aku tidak akan memukulmu, aku tidak akan memarahimu, aku berjanji akan menjadi kekasih yang baik" setelah terdiam cukup lama akhirnya Suzy tersenyum tipis lalu mengangguk.

"Baiklah, aku mau mencobanya" baru setelah itu senyum Myungsoo benar-benar kembali, senyum lebar yang membuatnya ikut tersenyum juga, dalam hati ia berdoa.

'semoga pilihanku tepat'

👣👣👣👣

Crasssshhh crassshhh

"Waaah, oppa"

Langit yang tadinya sangat cerah tiba-tiba saja berubah menjadi gelap hingga buliran air hujan turun membasahi tanah dengan begitu derasnya, Myungsoo dan Suzy yang tengah berjalan-jalan alhasil harus berlari menerjang hujan untuk mencari tempat berteduh.

Setelah mendapatkan tempat berteduh di sebuah cafe Myungsoo menoleh dan memperhatikan pakaian Suzy yang basah.

"Bajumu basah Suzy" ucapnya tanpa melihat dirinya sendiri yang juga sudah kebasahan.

"Oppa juga basah" baru setelah itu ia menyadari jika bajunya juga tak kalah basah.

Karena baju mereka sama-sama basah, ditambah dengan angin yang berhembus dengan kencang membuat mereka memutuskan untuk masuk ke cafe dan meminjam handuk untuk mengeringkan baju mereka.