Vote and comentnya ditunggu lho guys!
Mulmed 🎙🎶🔊 Alligator by Monsta X
Happy reading readers termwah!👑👑👑
Evelin telah membelanjakan sebagian tael emas yang ia dapatkan dari melelangkan tusuk rambut milik Lieven. Tusuk rambut itu terjual dengan harga 1000 tael emas. Namun 25% dari tael itu diberikan kepada pihak Pelelangan Hitam. Hal itu tidak dimasalahkan oleh Evelin, toh dia memiliki 750 tael emas. Bila tael itu habis ia bisa mengambil tusuk rambut Lieven lagi bukan?
"Apa yang akan nona perbuat dengan susu, telur, madu, dan jahe ini nona?" tanya Bella. Gadis itu membawa bahan-bahan yang dibeli oleh nonanya itu dengan menghabiskan 250 tael emas.
"Aku akan membuat sesuatu nanti," jawab Evelin. "Sekarang kita perlu membeli tepung terigu dan tepung jagung," lanjutnya berjalan ke penjual tepung.
Seusai membeli tepung, Evelin dan pelayan pribadinya hendak kembali ke kedai. Mereka sudah cukup lama meninggalkan kedai itu. Mungkin sekarang Filon sedang mencari-carinya untuk diajak jalan-jalan.
Sebenarnya sedari tadi Evelin mengundang banyak tatapan mata dari para rakyat. Namun gadis itu mengambaikannya seolah-olah itu adalah hal yang biasa.
Mereka berdua harus melewati gang yang kecil dan sepi agar dapat dengan cepat sampai di kedai teh. Namun tiba-tiba seseorang berpakaian serba hitam mengepung Evelin dan pelayan pribadinya. Sekiranya ada lima orang yang mengepung dua gadis itu.
"Nona bagaimana ini?" tanya Bella dengan suara rendah.
Evelin menatap satu persatu pria bercadar hitam yang mengepungnya. Lalu matanya bergulir menatap bagian bawah dari para pria itu. Gadis itu tersenyum kecut. Ia tak menyangka ini.
"Jangan takut Bella," ucap Evelin. "Bila aku menembak mereka menggunakan pistol yang berada dijubahku maka ini akan mengundang tuan mereka semakin penasaran dengan ku," batin Evelin. "Aku harus bersandiwara bahwa aku adalah Evelin yang dulu, gadis yang takut dengan penyergapan," lanjutnya.
Bella mulai resah, bola matanya beredar kesana kemari untuk mencari bantuan.
"Tapi nona tidak ada satu orangpun disini yang bisa menyelamatkan kita,""Berteriaklah minta tolong Bella," perintah Evelin.
"Tapi nona bukankah itu akan membuat orang-orang itu marah sehingga mengacungkan pedang pada kita?"
"Mereka tidak akan mungkin membunuh kita disini. Teriaklah sekarang Bella," tuntut Evelin.
"Tolong! Seseorang telah menyerang Nona Evelin! Tolong! Siapapun tolong kami!" teriak Bella. Gadis itu benar-benar mematuhi perkataan nonanya.
Orang yang mengepung Evelin itu mulai melangkah kedepan mendekati Evelin dan pelayan pribadinya. Mereka bersiap-siap untuk menyerang dua gadis itu.
"Apa yang kalian inginkan dariku? Siapa tuan kalian?" Evelin menatap nanar semua pria itu. Tubuh gadis itu bergetar hebat, air mata mulai membasahi pipinya. Sungguh ia telah beracting sangat hebat.
"Kami menginginkan tael emasmu nona!" ucap salah satu pria berpakaian hitam.
Hampir saja Evelin ingin tertawa keras, namun ia berhasil menahannya. Gadis itu mengelengkan kepalanya.
"Ak-aku tak memiliki tael emas," ucapnya dengan nada kebohongan."Jangan bercanda nona!" salah satu pria itu melepaskan anak panahnya namun tidak mengenai Evelin maupun Bella.
Bella tak tahan melihat nonanya yang sangat ketakutan. Gadis itu kembali berteriak.
"Tolong! Seseorang tolonglah Nona Evelin! Nona dalam bahaya!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Villainess
FantasyQuinza Evelin Adara adalah seorang gadis dari abad 21 yang bekerja di dunia acting. Ia selalu menjadi pemeran protagonis disetiap film ataupun layar lebar. Ketika Evelin terjatuh di kolam tiba-tiba ia terbangun di tubuh seorang putri yang antagonis...