Disebuah kota bernama London ini dimulai lah kisah mereka. Kota yang padat dengan penduduk yang banyak tapi kita hanya akan fokus dengan kisah mereka.
Malam yang indah tapi tidak bagi seorang pria yang tampak sudah berumur 20-an
"GABRIEL BERHENTI!""SAYA BILANG BERHENTI GABRIEL"
itu teriakan Papa nya yang menyuruh nya berhenti berjalan keluar rumah
"APA LAGI PA? BUKAN KAH SUDAH BIEL BILANG KALAU BIEL GAK MAU!" ya pria yg dipanggil biel itu membalas teriak
"KAMU HARU MAU POKOKNYA!"
"SAYA TIDAK PEDULI LAGI. SAYA CAPEK PA"
Biel mengambil kunci mobil nya dari nakas di meja dan berjalan cepat keluar rumah
Ia memutuskan keluar dari rumah yang tak berasa rumah tersebut, ia lelah dengan semuanya. Dan ia menjalankan mobil nya menuju club tempat biasa ia melepaskan penat nya
Sesampainya disana, ia keluar dari mobil nya dan menunjukkan id card nya kepada penjaga yg terdapat didepan club setelah diperbolehkan ia pun langsung menuju tabble yang berisi teman-teman dekat nya
Ya teman-teman nya telah daritadi disana mengajak nya tapi karna hal yang terjadi dirumah ia jadi telat datang
"kusut banget muka lo El"
Panggilan biasanya Biel dari keluarga nya sedangkan El dari teman-teman nya"hah, gak tau deh. gua capek banget sama bokap gua"
"kenapa lagi kali ini?"
"lagi" ya sesering itu Biel beradu argumen atau ada masalah dengan papa nya itu
"dia pengen banget jodohin gua dengan anak rekan kerjanya itu, dan kebetulan tadi anak rekan kerja dan bokap nya datang kerumah yaudah gua kacangin aja mereka, dan papa gua marah karna gua gak mau jumpa mereka"
"plis deh ini jaman kapan deh, masa masih di jodoh-jodohin gak jelas gini anjing" sambung Biel
"HAHAHAHAH ANJING, KASIAN BANGET LO" Cello temen nya Biel mentertawai hal tersebut, ya bisa disebut anak nya emang receh banget apa aja diketawain
"Bangsat lu cel"
"Hahahha udah mending lu mesen whiskey kesukaan lo El, supaya stress lu ilang"
"boleh juga ide lu"
Biel pun berjalan ke bartender yang tidak jauh dari mereka
"Hi bro"
"Hi bro, seperti biasa?"
"of course"
"Okay wait a minute"
Taklama sang bartender pun memberi wishkey kesukaan nya itu, dan memberi ke Biel
"thanks bro"
"your well"
El pun kembali berjalan ke tabble tadi sambil meminum sedikit whiskey nya tapi saat ingin sampai ia malah tertabrak oleh seorang gadis dan membuat kemeja nya basah
"sialan lo, kalau jalan pake mata dong"
"ah maaf tuan, maaf sekali"
Gadis tersebut memohon maaf, tampak nya sang gadis merupakan pelayan di club ini"cih, gegara lo baju gua jadi basah"
Sang gadis jengkel dengan Biel terlihat sekali ia memutar kelopak matanya
"yaudah maaf, apa perlu kemeja lo gua cuciin?"
"lah kok mala jadi lu yang sewot?! Gak perlu. Dasar cewe gak jelas"
Biel pun berlalu meninggalkan sang gadis yang tidak ia ketahui namanya"cih, kok malah gua yang dibilang gak jelas? Padahal dia noh yang gak jelas, dasar orang kaya" sang gadis pun menggurutu sambil berjalan menuju sang bartender
"kenapa tuh muka lu? sepet amat neng"
"tau tuh, tadi ada manusia yang gak sengaja gua tabrak trus kemeja nya basah gua udah minta maaf eh dia nya malah marah-marah gak jelas, malesin banget"
"hahahaha udah jangan marah-marah mulu lu, ntar tuh muka keliatan tua"
"ih anjing lu sam!"
Tanpa mereka sadari kejadian itu akan menjadi penanda awal takdir mereka, yang berarti mereka akan bertemu lagi di moment yang lain.
__________________________
HELLO!! HOW ARE YOU GAES?
KALAU GUA BAIK KOK 😁gua balik dengan cerita baru nih, gua harap cerita kali ini lebih seru ya, lebih wow pokoknya wkwkwk
dan ini pertama kali nya gua buat cerita dengan vibe yang berat banget, haduhh semoga otak gua sanggup deh yaa mikir alur dan lainnya 😭🙏🏻
Ohh ya gua masih hiatus tapi tenang setiap ada waktu gua bakal update nih cerita but i'm not promise okay! Byee have a nice day!😼❤
KAMU SEDANG MEMBACA
vero amore
Fanfictionkisah tentang sesosok pria yang berasal dari keluarga kaya dan terkenal dikalangan atas tapi dengan kelurga yang tak bisa lagi disebut keluarga. dan ia bertemu dengan sesosok wanita tapi dengan kerapuhan yang berbeda di club malam itu. mereka menco...