Lagi dan lagi aku malah Updatenya kelamaan, im really sorry for that t___t
Jadi sekarang aku mau nembusin kelalaian aku dengan Update ^^
Oh ya satu lagi, kalian mulai sekarang panggil aku "Tara" aja yaaa.. Biar lebih akrab gitu lohhh 😋😋😁😁😉
Truss klo boleh tauu nama kalian siapa?? Kenalan yuk.
Klo udah selamat membaca
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
———— ☆ ————
Hembusan nafas itu menyentuh permukaan kulitnya. Chacha rasanya tidak berani lagi untuk membuka kedua matanya. Dia sudah pasrah. Apa lagi tenaganya sudah terkuras habis tuk melawan cowok brengsek itu.
Ketika sendak bibir mereka tinggal berjarak 2 cm lagi tiba-tiba saja,
BRUGH!!
"?!"
Seseorang dari belakang mereka langsung menghantam keras kepala cowok brengsek itu hingga tersungkur kelantai.
Chacha pun langsung membuka matanya melihat Eric yang sibuk memukul cowok yang hampir saja mencabuli dirinya.
Chacha benar-benar shok dan tak bisa bergerak. Sedangkan Eric masih terus memukuli cowok itu dengan membabi buta. Hingga cowok itu akhirnya menyerah dan langsung kabur begitu saja.
Chacha dengan wajah panik pun berlari kecil menghampiri Eric yang wajahnya telah di hiasi oleh luka sehabis berkelahi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lo gk papa?" Tanya Chacha.
Eric pun menaikan salah satu alisnya menatap gadis itu dengan kebingungan. "Harusnya yang di tanya itu lo bukan gue."
