gw punya sepupu yang bekerja jadi supir truk ekspedisi yang biasa nganterin paket keliling pulau Jawa. Walaupun supir truk sepupu gw ini wajahnya tampan dan bisa dibilang mirip vokalis yang sekarang jadi pelawak yang acaranya sukses disalah satu stasiun tv swasta. Nama sepupu gw ini Andi dan biasa gw panggil Bang Andi.
Waktu itu gw lagi ngetrip keliling jawa dan nggak disangka gw ketemu sama Bang Andi dan di salah satu kota di jawa timur. Bang Andi baru saja mengantar barang dan hendak melanjutkan perjalanan kembali sementara gw juga ingin melanjutkan perjalanan.
"Kebetulan nih Bang rute loe lewatin kota yang mau gw datengin Bang. Boleh nebeng nggak?" tanya gw sambil merayu.
"Ya udah. Kebetulan kenek gw juga nggak ikutan balik. Daripada gw sendirian juga," kata Bang Andi.
Dan jadinya gw nebeng sama Bang Andi menuju kota selanjutnya dan selama perjalanan kita ngobrol dan juga curi – curi pandang kedirinya dan terutama selangkangannya. Dari awal gw tau kalo gw nih homo, gw suka sama abang gw yang satu ini. Walaupun terkesan judes tapi abang gw ini ganteng dan perhatian. Setibanya di kota tujuan gw berhasil membujuk Bang Andi untuk bermalam bersama gw. Setelah memarkir truk di pangkalannya, kita menuju penginapan murah nggak jauh dari pangkalan itu.
Selesai makan dan mandi, Bang Andi tampak siap – siap mau keluar lagi.
"Mau kemana Bang?" tanya gw.
"Biasa lah! Keluar sebentar. Nyari lobang! Dah lama negh Abang nggak nyoblos," jawab Bang Andi.
"Ngapain keluar nyari lonte Bang. Bayar segala. Mending sini sama gw," kata gw sambil menarik tangan Bang Andi.
Bang Andi tampak kaget dengan ucapan gw. Dia memandangi gw dan gw balas menatap matanya.
"Maksud lu apaan?" tanya Bang Andi.
"Ya, kalo cuma pengen ngentot, lobang gw juga bisa Bang. Gratis lagi," kata gw sambil membelai dada Bang Andi
"Lu homo?" tanya Bang Andi
"Ya gitu lah dan dari dulu udah kesemsem sama Abang," kata gw dan tangan gw beralih ke perutnya
"gw abang loe Gan," kata Bang Andi yang anehnya nggak ngegubris tangan gw yang menggrepenya.
"Iya dan Abang juga lelaki kan," kata gw dan sekarang tangan gw meremas kontolnya.
Perlahan gw merasakan kontol Bang Andi mulai mengeras. "dan pantat gw juga nggak kalah semok sama pantat cewek Bang," kata gw sambil membimbing tangan Bang Andi ke pantat gw.
gw lalu merasakan tangan Bang Andi meremas pantat gw dan nafas Bang Andi mulai memburu karena gairah yang mulai bangkit akibat remesan tangan gw dikontolnya. Dan benar, Bang Andi udah sangat bernafsu. Dia lalu mendorong gw keranjang sehingga gw jatuh terlungkup dan Bang Andi lalu menarik turun celana gw dan gw emang udah prepare dari tadi, Bang Andi melotot melihat pantat montok dan mulus gw tanpa celana dalam. Bang Andi lalu mulai membuka resleting celana jeans selututnya. Mungkin karena bernafsu sehingga resleting celananya seperti susah untuk dibuka. gw lalu bangun dan menyingkirkan tangan Bang Andi dan membuka resleting celananya dan kontol Bang Andi langsung meloncat keluar. Ternyata Bang Andi juga nggak pake celana dalam.
gw mengocok kontol Bang Andi sambil kepala kontolnya gw jilatin dengan lidah gw. Bang Andi mendesah keenakan. Kepala kontol Bang Andi gw kulum dan lalu mulai gw isep seluruh batang kontol yang udah nganceng itu keluar masuk mulut gw.
Bang Andi tampaknya keenakan dan udah nggak tahan dia akhirnya memuncratkan pejunya didalam mulut gw. Pejunya Bang Andi mengalir seperti air bah yang tumpah dan nggak bisa gw telan semuanya.
"Gileee! Enak juga isepan lu, "kata Bang Andi.
"Abang cepet amat keluarnya, gw belom puas ngemut nih bang," protes gw.
"Tenang. Ada semalaman. gw juga belom ngentotin bool loe," kata Bang Andi.
gw masuk kamar mandi dan begitu keluar gw langsung ditarik ke tempat tidur lagi. gw liat kontol Bang Andi udah nganceng lagi. gw terlentang diranjang dengan kaki mengangkang terangkat terbuka. Bang Andi naik sambil membuka kaosnya dan dia polos telanjang bulat. tubuh Bang Andi emang udah nggak terlalu atletis lagi tapi udah agak endut perutnya. Bang Andi meludahi tangannya lalu melumurkannya ke kontolnya yang udah nganceng sempurna. Lalu mulai mengarahkannya ke lobang pantat gw. Perlahan kontol itu mulai masuk ke lobang pantat gw.
"MMhhhhhh. Pelan Bang..mmmhhh," desah gw menahan sakit saat kontol Bang Andi mulai masuk
"Aaahhhh!! Enak!! Rapettt!!mmhhhh," Bang Andi mendesah keenakan.
Setelah masuk semuanya, bang Andi mulai memompakan kontolnya keluar masuk lobang pantat gw. gw mendesah menahan sakit yang nikmat sementara Bang Andi tampak keenakan ngentotin pantat gw. Sampai akhirnya kembali bang Andi melontarkan maninya kembali.
"Gilee!! Enak juga," kata Bang Andi terlentang disebelah gw dengan nafas terengah-engah.
"Jadi bang Andi mau ngentotin gw lagi," kata gw.
"tunggu 10menit ya," kata Bang Andi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita Gay - Supir
Short StoryGenre : Sesama jenis - Gay, Seme, Uke Note: * Tidak untuk dibaca oleh Homophobic * Tidak untuk dibaca oleh orang yang tidak suka cerita gay atau homo Deskripsi : Cerita tentang seorang cowok yang menyukai kehidupan para supir.