[prolog]

11.7K 690 3
                                    

-
-

"hiks malang banget nasib gue, udah mati, sekalinya idup, malah terdampar kesini, iya kalo jadi peran utama atau antagonis, lah ini? hiks masa gue cuma teriak tolong doang, srott,,, hiks, yaAllah dosanya el banyak banget ya? sampe sampe hidup susah matipun susah" cerocos seorang gadis sambil terus ngoceh seperti gembel

Abella stephanie putri, atau kerap disapa 'el' gadis yang sedari tadi ngoceh ga jelas karena tiba tiba terdampar kedalam novel biadap yang semalam ia baca, judul novelnya ' your my eternal love' , entah bagaimana caranya, saat ia membuka mata tiba tiba sudah ada disebuah kolong jembatan kumuh, dan banyak sampah, dan...sialnya lagi, bukannya menjadi protagonis yang miskin lalu berbahagia dengan pujaan hatinya yang kaya raya, ia justru menjadi sebuah tokoh figuran.

Iya! figuran, udah ga ada gunanya, miskin, burik, beban negara, hampir mati pula, iya, peran ini hanya muncul sekali, itu juga karena cuma teriak 'tolong' lalu isdet ditempat karena di dorong ke jurang terlebih dahulu oleh antagonis hanya karena ia tak sengaja bersentuhan dengan pemeran utama, hiks ga masuk akal goblok

"terus sekarang gue kudu ottokeh?! gue rily rily bingung and juga gue ini laperr, mana bau lagi ni badan, sialan dari sekian banyaknya tokoh kenapa harus jadi gembel si arghhhh" teriaknya frustasi

Tanpa menghiraukan tatapan tatapan aneh yang orang orang berikan padanya, dengan pd nya el mengibaskan rambut yang mirip seperti sapu bekas, el berdiri meninggalkan kolong jembatan itu dan pergi mencari bantuan, siapa tau ada seorang pahlawan baik hati berkuda hijau sedang menantinya kan?

"fine! gue ga mau mati, gue harus ubah alurnya, bodoamat gue ga mau mati" batinnya penuh tekad.

****

FIGURAN [on going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang