Pagi hari kali ini jaehyun panik, awalnya dia bangun ternyata sudah jam 08.00, jaehyun kaget karena biasanya taeyong membangunkannya pagi hari, sekarang jaehyun sudah terlambat, jaehyun menengok ke arah samping, taeyong juga tidak ada di ranjang
Jaehyun lalu bangun dan pergi ke kamar mark, dan mark ternyata masih tidur, bagaimana bisa? Taeyong tidak bisa bangun siang, dia selalu bangun pagi, bahkan terkadang terlalu pagi, namun mengapa kali ini taeyong tidak membangunkan mereka
"markk bangun baby" kata jaehyun
"eughhh buna?"
"kenapa buna tangannya becar, belotot" kata mark sambil memegang tangan jaehyun
"mark ini daddy" kata jaehyun
"eughhh daddy? buna? mana?" tanya mark
"lah daddy mau tanya kamu buna mana?" kata jaehyun
"malk kan baru bangun dad" kata mark
"kamu dikamar dulu, daddy cari buna" kata jaehyun lalu keluar kamar mark
Jaehyun mencari taeyong di setiap sudut rumahnya, jaehyun juga berpikir taeyong sedang belanja di penjual sayur, jadi jaehyun membuat cerita sendiri di otaknya taeyong bangun kesiangan dan dia sekarang sedang belanja sayur
Namun saat jaehyun pergi kedapur jaehyun kaget melihat taeyong berbaring diatas lantai, jaehyun langsung mendekati taeyong menggoyang-goyangkan tubuh taeyong
"sayang, sayang, bangun" kata jaehyun
"sayanggg" jaehyun terus menggerakkan tubuh taeyong
Jaehyun kaget saat taeyong sama sekali tidak merespon dirinya, sekarang taeyong sedang pingsan, jaehyun lalu menggendong taeyong dan menaruh taeyong ke atas sofa ruang tamu mereka, jaehyun pergi ke kamar mark dia tidak akan meninggalkan mark anak usia 3 tahun dirumah sebesar ini sendirian kan?
"mark mark mark" panggil jaehyun
"iya dad?" tanya mark
"buna pingsan, ayo kerumah sakit sekarang!" kata jaehyun
"iya dad" kata mark
Jaehyun lalu menggendong mark ke ruang tamu, saat diruang tamu jaehyun menurunkan mark lalu menggendong taeyong, jaehyun membawa taeyong masuk kedalam mobil dan mark mengikuti jaehyun sambil memegang ujung baju jaehyun
Jaehyun langsung melajukan mobilnya menuju rumah sakit terdekat, dia tak peduli dengan rumah dan pagarnya yang masih terbuka lebar, sekarang dia panik karena taeyong tidak pernah seperti ini
Setelah sampai jaehyun lalu menitipkan mark di resepsionis karena kalau mark ikut berlarian kesana kemari jaehyun takut mark hilang dirumah sakit, lagipula mark anak penurut dan tidak aneh-aneh
"mark kamu jangan nakal ya" kata jaehyun
"iya dad" jawab mark
"minta tolong ya kak" kata jaehyun
"baik pak" kata resepsionis
Jaehyun lalu membawa taeyong masuk sementara mark duduk bersama resepsionis, resepsionis itu suka anak kecil buktinya dia sekarang menahan gemasnya saat melihat mark
"kamu mau gambar-gambar?" tanya resepsionis memberikan kertas kosong dan sepidol kecil
"no, ada soal matematika?" kata mark membuat resepsionis agak shock
Taeyong adalah pemilik rumah sakit ini jadi bukan lewat jalur orang dalam lagi, taeyong langsung dibawa keruangan yang biasanya digunakan, taeyong langsung diperiksa, dan jaehyun menunggu diluar, jaehyun mengabari keluarganya dan keluarga taeyong agar bisa membantunya, karena jaehyun sekarang panik
