"Tahun baru pada mau kemana?"
Adalah kata pertama yang kit layangkan tatkala dirinya duduk dilantai bersama gun dan new di halaman belakang. Mereka tengah bersantai, menikmati hari pertama liburan semester sebagai mahasiswa.
"Mau balik, kangen ayah bunda"
"Lah gak jadi jualan nanas muda kita wik?"
Setelahnya gun mengaduh karena New menjitak kepalanya.
"Sembarangan lu"
"Tapi kayaknya gue juga mau balik deh"
"Sepi dong kosan"
"Tapi katanya bang guns sama bright gak balik sih, ada acara gitu"
"Acara paan?"
"Kalo gak salah teknik gathering atau apa gitu gue lupa"
New memperhatikan krist dan gun yang masih berbicara sambil terus memakan rujaknya. New sedang berfikir keras, jika ada acara teknik tandanya ada kak tawan juga.
"Acaranya untuk umum kit?"
"Teknik gathering wik T E K N I K, gimana ceritanya jadi umum"
"Ya maksut gue anu....."
"Apa? Lo mau ikut ke teknik? Ketemu bang tay?"
New menunduk sebal, gun tau aja.
"Btw, kosan sepi banget, yang lain pada kemana? Perasaan tahun baru masih 3 hari lagi"
New melongokkan kepalanya, mengintip ke ruang tengah kosan. Benar-benar sepi, hanya tingga gun, kit dan dirinya yng ada di kosan.
"Gatau, pada jalan kali"
"Kasian banget ya kita, trio kacang buncis jomblo"
"Yeeee jan percaya kit, nih anak gini-gini banyak serepannya, tapi yang digalauin cuma kak off doang"
Kit tertawa melihat pertikaian antara new dan gun
"Lagian, lo kan udah tau gun kalo bang off tuh... Ya gitu deh, masih aja ngarep"
"Duh lo tau ga sih peribahasa jatuh cinta tai kucing jadi rasa coklat, nah gue gitu"
"Kasian banget belom apa-apa udah bulol"
"Ngaca wik, lo juga ya ke bang tay"
New menanggapinya dengan gerakan bahunya, bodo amat.
Suara deru mobil dan pintu terbuka menarik atensi ketiganya. Dari arah luar muncul arm dan tay yang sepertinya baru pulang dari kampus.
"Wiiih piknik-piknik cantik yaaa, kak arm gabung dong"
"Sini sini kak duduk"
Krist menepuk space kosong disebelahnya, mempersilahkan arm untuk duduk bergabung bersamanya.
Sedangkan tay, tanpa disuruh pun ia dengan sukarela duduk bersila disamping new.
New seolah ditarik ke beberapa hari lalu ketika ia berada di boncengan motor cb antik kak tawan. New juga masih hafal betul bagaimana mempesonanya kak tawan saat itu. Parfumnya, rambutnya dan bagaimana matanya berubah menjadi mata elang ketika sedang serius, ah wajah new tetiba memanas.
"Nanti malem ada acara?"
Kini new benar-benar sudah jantungan, bukan karena tay yang secara tiba-tiba bertanya, tapi memang dasarnya jantung new berubah menjadi lemah kalau berhubungan dengan cowok ganteng disampingnya itu.
"Eung-ng-ggak kak, gak ada kok hehehe"
"Ikut kakak mau?"
"Ke-kemana?"
