MALAIKAT KECIL ✔

Pesta Kecil-kecilan

Naruto yang telah bergabung bersama teman-temannya, embuat suasana semakin ramai. Mereka semua bercerita pengalaman-pengalaman mereka setelah mereka berkeluarga dan saat ini mereka sedang mengusili Kiba dan Shino yang tak kunjung menikah.

"hei! Tapi dibanding dengan aku yang punya pacar, Shino lebih parah tahu" protes Kiba setelah mendapatkan roasting dari teman-temannya.

"kenapa begitu?" tanya Lee.

"dia masih jomblo sedangkan aku punya pacar, ya beda lah" jawab Kiba.

"baru pacar belum jadi istri" timpal Sai membuat Kiba mati kutu.

"hahaha... lagian yang membuat mu belum menikah itu apa sih? Bukannya kalian sudah pacaran dari lama-ttebayo?" tanya Naruto.

"ya.. susah lah Naruto, mereka berbeda prinsip" jawab Choji sambil mengunyah yakiniqu.

"prinsip?" heran semuanya.

"ya.. kalian sendiri tahu kan kalau Kiba penyuka anjing sedangkan Tamaki penyuka kucing, jelas tidak bisa bersatu lah" Shikamaru menjelaskan.

"hei hei hei.. kalian ini kenapa selalu mengejek ku sih, lagipula aku dan Tamaki belum menikah bukan karena kami berbeda hal kami sukai tahu" protes Kiba dengan wajah yang memerah.

"memangnya kau bisa mulai suka dengan kucing?" tanya Sai.

"tentu saja, dia akan mulai menyukai anjing sedangkan aku akan mulai suka kuc-.." belum selesai Kiba berbicara, tiba-tiba Akamaru, sang anjing menggeram.

"grrrrr...." Akamaru terlihat tak setuju dengan Kiba.

"ya.. sepertinya memang mustahil-dattebayo" timpal Naruto setelah mendengar Akamaru.

"hahahaha...." semuanya tertawa.

"oi Shino bantu aku dong" titah Kiba pada Shino yang sedari tadi hanya diam.

"tidak mau, soalnya tadi kau juga-.." lagi dan lagi ucapan Shino dipotong.

"aku kan teman mu" protes Kiba.

"tapi yang lebih parah setelah menikah adalah Shikamaru tahu" ucap Choji.

"heh? Kenapa aku?" Shikamaru terkejut.

"kau ingat, dulu kau bilang tidak akan menikah dengan perempuan galak seperti ibumu tapi lihat sekarang"

"menikahi Temari adalah bukti mimpi mu tidak tercapai ya Shikamaru" canda Naruto sambil mengusap punggung sang sahabat.

"oe.. Te-Temari tidak segalak yang kalian pikir tahu" Shikamaru tergagap.

"kau sendiri ragu saat menjawab, bagaimana kami bisa yakin" timpal Sai.

"hahahaha..." semuanya kembali tertawa.

Semua yang ada disana mendapatkan jatah roasting mereka, dimulai dari Naruto yang datang terlambat, lalu Kiba dan Shino, setelah itu Shikamaru, dan dilanjutkan ke yang lainnya dan berakhir di Naruto juga.

"tapi setelah semua ini, aku masih sedikit tidak percaya kalau Naruto-kun sekarang sudah berkeluarga dengan Hinata-san, soalnya dulu Hinata-san sangat pemalu, iya kan?" ucap Lee.

"heh?" heran Naruto.

"yaa... takdir memang selalu membuat kita terkejut" timpal Kiba sambil melihat ke atas kepalanya seolah dia sedang mengenang masalalu.

"aku sendiri sampai sekarang masih selalu bertanya, kenapa dulu aku sangat bodoh sampai tidak tahu kalau ada seseorang yang selalu memperhatikan aku dan sekarang orang itu menjadi ibu dari anak-anak ku" Naruto menopang dagunya sambil tersenyum.