2

4K 142 3
                                    

Title: JALANG PRIBADI Mr.JEON🔞
Cast:
Jeon Jungkook || Im Solhee || Min Yoongi
Genre: Adult, Romance, Konflik, Sad
Wattpad: Dewi_Kim96

#PART2

Part sebelumnya: https://www.facebook.com/groups/204914080349809/permalink/1072789710228904/?app=fbl

____________HAPPY READING__________

"HYUNG! BERIKAN AKU GADIS ITU!"

Mengingat kalimat itu, sontak saja membuat Seokjin mendesah, frustrasi.

Baru kali ini, ia menemukan sisi gila sahabatnya itu.

Dia sendiri tidak bisa berbuat banyak, terbukti bulan berganti bulan semuanya masihlah tetap sama.

"Huh, dia pikir mendapatkan gadis baik-baik itu semudah membeli cincin di toko emas," gerutunya.

Lantas, pria tampan itu langsung membanting kepalanya pada sandaran sofa.

Memejamkan matanya sebentar, sampai akhirnya merasakan dada bidangnya di hadiahi kepala seseorang. 

"Daddy kenapa, hmm? Mukanya gitu amat," tanya perempuan bermarga Jung itu. Melayangkan tatapan bingung.

Lalu membawa tangannya untuk bergerak nakal, bermain-main di antara kancing kemeja warna putih  itu.

"Kamu pasti tau si Bucin itu 'kan, Honey?"

Mona langsung mengangguk paham. "Kenapa lagi dengan si Tua itu?" selidik Mona, sembari menyipitkan matanya.

"Si Tua itu datang lagi ke kantormu, hm?" Mona bertanya seraya melabuhkan tangannya pada pipi kiri Seokjin.

Mendapat anggukan itu, sontak saja membuat Mona menarik kedua sudut bibirnya, sehingga lengkungan itu berhasil menampilkan lesung di kedua sisi pipi gadis berusia tujuh belas tahun itu.

Tanpa menunggu lama, Mona langsung mengalungkan kedua tangannya pada leher Seokjin.

Lalu mendekatkan bibirnya pada telinga Daddy tampannya itu, mengulumnya singkat, sebelum mengudarakan bisikan yang langsung membuat Seokjin menyunggingkan senyuman serta melumat rakus bibir candu menggoda itu.

"Mmppphhh ... Dadhh ...."

***

19:00 KST

"Astaga! Kenapa pakaianmu seperti ini ...." Mona memekik kesal? sedangkan Solhee hanya menurunkan pandangannya untuk mengecek pakaian yang dia kenakan.

Rapi dan sopan, apalagi? Pikirnya.

"Masuk ...."

Tanpa bibuba, Mona langsung mendorong Solhee untuk kembali masuk ke dalam kamar dan . . .

Srekk!

Srekk!

Srekk!

Dengan ketrampilannya, gadis itu  merobek pakaian Solhee. Menampilkan pundak telanjang dan juga paha yang Errr ...

Entahlah, apa hal ini bisa di sebut sebuah ketrampilan?

"Na ... Ke-keenapa merobeknya?"

Solhee dengan gerakan cepat menyilangkan kedua tangannya di dada, pun merapatkan pahanya yang terexpose dengan kelewat jelas.

Malu.

"Suitt ... Suitt ...." Mona bersiul, seraya  memutari tubuh Solhee.

"Ck ... Ck ... Ck ... Aku yakin tidak akan ada seorang pun yang mampu menolakmu, jika penampilanmu seperti ini sayangku ...."

Tubuh Solhee spontan bergidik ngeri, saat Mona memberikan tatapan yang ahh, entahlah.

Dia sendiri bahkan tidak bisa menjelaskannya. Mona terlalu membuatnya kesulitan menelan saliva.

"Ayo kita pergi, sekarang," ajak Mona, setelah Solhee selesai mengunci pintu kontrakannya.

Bergegas menarik tangan Solhee untuk segera masuk ke dalam mobil merah hadiah ulang tahunnya dari Kim Seokjin.

Daerah tempat tinggal Solhee cukup sepi dan sedikit bebas.

Yaa, mungkin memang sedikit kumuh, tetapi sewa disini lebih murah di banding tempat lainnya. Pun pemilik kontrakannya sangatlah baik kepada Solhee.

Apalagi putra tunggalnya yang kelewat tampan, bahkan kepintarannya juga tidak di ragukan lagi. Hanya gadis bodoh yang berani menyia-nyiakannya dan itu adalah Solhee.

Saat mobil merah itu keluar dari pekarangan, sosok pria tampan itu menarik tirai gordennya.

Kedua alisnya menyatu.

"Tumben sekali keluar malam-malam ... Solhee mau pergi kemana?" gumamnya, lalu membuka lock ponselnya.

***

19:30 KST

"Na ... aku takut ...." Suara itu melirih dengan gerakan sedikit menurunkan rok yang dia kenakan, sesaat setelah keduanya memasuki kawasan terlarang, yang di penuhi lautan manusia pemuja lampu kerlap-kerlip.

Banyak sekali mata kelaparan yang menyambutnya. Jika saja dia datang kesini sendirian, Solhee yakin pasti dia akan pulang dengan keadaan mengenaskan.

Hah, rasanya Solhee ingin berlari keluar serta mengurungkan niatnya, kalau saja masalah finansial tidaklah mencekiknya.

"Daddy ...." Panggilan itu di sertai lambaian tangan yang membuat si empunya menolehkan kepalanya. Mematri senyuman. Lantas mengedipkan sebelah matanya.

"Malam ini aku berhasil mengajaknya," celetuk Mona.

Gadis itu lantas menarik tangan Solhee, lalu berjalan menuju ke tempat dua pria yang sedang terduduk di atas sofa coklat tua dengan di temani gelas berisi vodka di tangannya.

Entah kenapa Solhee bisa merasakan tatapan liar pria itu sedang naik turun untuk menelisik setiap inchi dalam tubuhnya.

Salivanya tertelan kasar.

Tubuhnya tiba-tiba menegang!

Mona mendaratkan tubuhnya tepat di samping Daddy-nya dan mau tak mau tangan Solhee pun ikut tertarik, sehingga ia terduduk di sebelah Mona.

Bugh!

Solhee benar-benar merasa tidak nyaman. Terlebih dengan pakaian yang ia pakai sekarang sangatlah kelewatan terbuka.

Sedangkan pria dengan setelan jas hitam, yang tengah duduk di samping Daddy-nya Mona, hanya diam dan menatap Solhee dengan tatapan yang sangat sulit untuk di artikan.

Pria itu menyeringai!

"Benarkah dia gadis yang kau inginkan, Jung?" Seokjin menggoda dengan mengarahkan lengannya untuk menyenggol pria di sampingnya.

Solhee sendiri hanya mampu menatap kedua pria itu secara bergantian, tanpa mampu mendengar apa yang tengah keduanya perbincangkan, lalu melirik sekilas ke arah Mona yang sibuk mengetik sesuatu di ponselnya.

Pria berahang tegas itu mengulas senyum ke arahnya, lalu sesekali memainkan ibu jarinya untuk menghapus cairan ber-alkohol itu di sudut bibirnya.

Solhee langsung membuang muka, saat menyadari tatapan pria itu yang tidak terlepas darinya sama sekali.

Membuatnya tergugup tanpa ragu.

Mona benar-benar memberikannya pada singa. Fikir Solhee.

"Cantik, gadisku sangat cantik." Jungkook bergumam, sembari membasahi bibirnya tanpa henti.

.

.

.

.

.
Tbc

JALANG PRIBADI Mr.JEON🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang