Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🫁🫁🫁
Zeyn masuk kedalam mobilnya setelah berhasil pergi dari hadapan Natasya. Ia melonggarkan dasinya, sesak sekali lehernya.
Zeyn menyalakan mesin mobilnya dan melaju keluar dari perkarangan sekolah. Zeyn melajukan mobilnya pulang ke apartemen.
30 menit perjalanan, Zeyn sampai diapartemennya. Ia langsung pergi ke kamar mandi karena badannya yang sudah lengket.
30 menit zeyn habisnya untuk membersihkan diri. Setelah mandi Zeyn mulai membereskan barang - barangnya yang kemarin belum sempat terselesaikan.
Ia mulai dengan kamarnya, mengeluarkan baju - baju dari koper lalu menyusunnya ke lemari pakaian setelah itu, ia menaruh jam kecil di meja bupet samping tempat tidur. Untuk kamarnya hanya itu saja
Berlanjut kedapur membereskan makanan cepat saji yang ia beli dan menyusunnya dengan rapih.
Semua beres, ia berjalan keruang tamu, duduk disofa lalu menyalakan tv.
Zeyn mengecek handphone nya membuka aplikasi Instagram karena banyak sekali notif dari aplikasi tersebut.
Ia melihat sekilas kebanyakan dari akun yang men-tag fotonya siswa baru dari SMA Bintang.
Ia mengklik salah satu postingan fotonya yang diambil secara diam - diam dari akun Lambe_SMABintang like dan comment nya yang paling banyak.
" Ganteng banget gue disini " gumam zeyn.
Iseng ia membaca comment didalam foto nya. Yang kemudian membuat ia geleng - geleng kepala, tak ingin lama - lama membaca itu semua Zeyn memutuskan menyelesaikan.
Tidak bisa, ia tidak bisa meneruskan membaca komentar - komentar yang semakin bawah semakin aneh.
Hey! Ia bukan malaikat yang harus dipuja - puja sampai segitunya.
Ia manusia biasa
Zeyn pun melihat pengikut di instagramnya bertambah puluhan ribu. Oh, come on semua orang ini kenapa, di Instagram nya tidak ada apa - apa. Zeyn mendelik. Ia kemudian beralih ke histori, ingin mengaupload sesuatu.
Dilihatnya isi galeri, tidak ada yang menarik untuk dijadikan SG. Ia pun keluar dari aplikasi Instagram dan menonaktifkan notifnya, karena tidak berhenti suara notif dari aplikasi tersebut. Lalu membuka aplikasi chatting WhatsApp.
Ia baru mengigat. Sepanjang tadi disekolah ia tidak melihat kesayangannya, Velin.
Ia pun langsung membuka room chatting velin yang disematkan paling atas olehnya.
" Velin! "
" Lagi ada dimana? "
Zeyn menunggu sesaat, orangnya sedang tidak online. Beberapa saat kemudian WhatsApp Velin online, dan status mengetik. Tanpa menunggu Zeyn langsung meneleponnya.
