Ranna Alora.
Wanita bermata teduh dengan bibir yang cantik, wanita sangat amat dicintai suaminya itu.
kata bunda Anna sewaktu adek dalam kandungan bunda, adalah anugerah yang patut yang syukuri yang dikirim Tuhan untuk bunda sama ayah. walaupun adek suka bikin bunda Anna sakit sewaktu mengandung tapi bunda berharap adek bisa ngerasain dunia. dia, bunda Anna berharap semoga anak yang begitu ia harapkan kelahiran nya didunia ini, dicintai seperti dirinya oleh Johnny suaminya.
Anna tau dirinya tak akan sekuat itu tapi, dia berusaha menahan kandungan nya. bunda juga tak bisa banyak berharap pada hidup nya, menemani adek sampai adek lahir saja sudah bahagia bikin dunia nya teramat bahagia.
Bunda Anna pergi meninggalkan dunia dengan segenap cinta nya Johnny. sewaktu ngelahirin adek ke dunia, bunda Anna punya riwayat penyakit Jantung bawaan dari lahir, dan Johnny tidak tahu sama sekali. tapi bunda ga pernah berani cerita ke suami nya Johnny rasanya akan menyakiti suaminya itu lebih dalam lagi.
(Bunda berharap orang orang akan mencintai adek seperti bunda mencintai adek segenap jiwa dan raga bunda. maaf ya adek, meninggalkan adek sendirian sewaktu adek belum mampu untuk mengangkat kepala saja. tapi bunda senang akhirnya adek bisa merasakan dunia.)
Johnny bramasta
Pria dewasa yang sangat dicintai mendiang istri nya. lelaki yang tak pernah mengeluh dan tak pernah bercerita saat dirinya kehilangan arah untuk pulang bersama dengan kebahagiaan hidupnya,
sebelum Anna memasuki kehidupannya Johnny, wanita cantik itu datang mengulurkan jemari cantik milik nya untuk sosok yang hancur Johnny. waktu itu Johnny hendak memutuskan untuk mengakhiri hidup nya disungai yang besar itu. pandangan kosong nya tak ada lagi harapan hidup, tapi Anna datang memeluknya dan memberikan kata kata yang sangat memengaruhi dada Johnny. hari itu dengan senja yang cantik bersama pelukan Anna untuk Johnny yang menangis keras dipelukan Anna.
Tapi, sekarang wanita malah wanita itu, yang meninggalkan diri nya lagi, sama seperti kedua orang tuanya dahulu. ia sangat terpukul teramat terpukul kehilangan cinta dan rumahnya.
(Tuhan kata nya adil? lalu adil itu dimana? kenapa aku tidak pernah mendapatkan keadilan dan kebahagiaanku untuk sebentar saja?)
Tachan raidar anugerah (adek)
Bayi yang ditunggu tunggu sepasang suami istri ini. tapi, jauh sebelum sang istri meninggalkan dunia yang mereka bangun bersama, bayi lucu itu kehilangan ibunda nya saat ia dilahirkan ke dunia ini.
tanpa sosok ibu didalam kehidupan balita itu, dikehidupan nya ia tak pernah menyalahkan Tuhan. ia masih mempunyai sosok pria yang hebat, Ayah nya tercinta. meskipun Ayah seperti tak mengharapkan dirinya tapi ia teramat mencintai sosok teguh Ayahnya.
(Kata mba lala adek harus bisa pandai membaca dan menulis untuk mengirimkan surat dan doa untuk bunda dan ayah? yang sedang tertidur panjang itu. adek tidak sedih, tapi adek bingung, kenapa harus adek? adek tidak mempunyai bunda dan sekarang? ayah tidak mau bangun untuk adek.)
Pemain lain nya akan dikenalkan seiring berjalan nya cerita ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayah
Short Story" Ayah " " Ayah apa kabar, masih tetap nyenyak ya bobo na" " Ayah lihat adek udah bisa baca, udah bisa nulis juga kaya yang ayah sama mba minta. " " Ayah adek juga udah bisa mandi sendiri, adek juga bisa mam sendiri ga dibantu in mba lag...