[✓] garis terdepan | winrina

𝘤𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢 𝘵𝘦𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘪𝘣𝘶

⚠️ trigger warning
mention of suicide

suasana benar-benar sangat kacau. makian jinho terdengar jelas saat polisi menyeretnya keluar dari apartemen winter.

ibunya yang terus berteriak meminta winter agar membebaskannya dan ayahnya karina yang masih terkapar di lantai.

winter tidak peduli.

bahkan winter tidak ingin melihat wajah ibunya yang meminta winter menjelaskan semuanya agar dia bisa dibebaskan. katakanlah winter adalah anak durhaka, karena winter ingin ibunya mendapat hukuman atas apa yang dia perbuat.

winter hanya berpasrah ketika tim medis datang dan membawanya ke rumah sakit terdekat. yang winter lihat terakhir kali adalah wanita yang ingin menolong mereka itu masuk ke ambulance yang sama dengan karina.

winter menghela nafas, intinya sekarang karina sudah berada di tangan orang baik.

winter yang terlalu lelah menutup matanya. ingin beristirahat sebentar.

winter tidak ingat jelas bagaimana semuanya terjadi, namun winter terbangun dengan pakaian rumah sakit dan perban yang menutupi kepalanya.

dia baru ingat dia punya luka di kepalanya.

"jangan bangun dulu."

winter berjengit kaget mendapati wanita yang sama berada di sampingnya.

"badan kamu masih lemah. kamu harus banyak istirahat."

"tante siapa?" tanya winter, mengabaikan perkataan wanita tadi.

wanita itu hanya tersenyum kecil, membuat winter merasa aman.

"karina sekarang lagi di rawat. asupan glukosanya sangat kurang karna ayahnya hampir tidak memberi makan karina selama 3 hari dan juga ada beberapa luka, untungnya tidak parah."

wanita itu seolah tahu apa yang bisa mengalihkan perhatian winter sehingga dia langsung memberitahukan keadaan karina.

"saya mau ketemu sama karina." winter mengambil ancang-ancang ingin bangun dari hospital bed namun di tahan oleh wanita itu.

"karina harus istirahat nak. begitu juga dengan kamu. ayo fokus untuk kesembuhan kamu dulu, setelah itu kamu boleh ketemu dengan karina."

wanita itu ada benarnya. kalau winter ke sana, mungkin winter akan mengganggu karina. winter ingin karina segera sembuh agar mereka bisa bertemu lagi.