𝑷𝒔𝒚𝒄𝒉𝒐𝒑𝒂𝒕𝒉𝒊𝒄 𝑨𝒏𝒈𝒆𝒓
𝑨𝒌𝒖 𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒎𝒆𝒏𝒋𝒂𝒈𝒂𝒎𝒖 𝒔𝒆𝒕𝒆𝒏𝒈𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒕𝒊
𝒕𝒂𝒑𝒊 𝒅𝒊𝒂 𝒅𝒂𝒕𝒂𝒏𝒈-𝒅𝒂𝒕𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒏𝒚𝒂𝒌𝒊𝒕𝒊𝒎𝒖!Laki-laki tampan dengan aura gelap di sekitar tubuhnya kini berjalan mendekat. Jangankan Jiyeon, Chanyeol sendiri di buat terdiam saat melihat sosok itu berada di hadapannya.
"Jungkook?" lirih Jiyeon dengan sisa air mata di pipinya.
Jungkook berdiri tepat disebelah Jiyeon, dan Jiyeon langsung berdiri menatap Jungkook dengan mata tak berkedip. Jantungnya berdebar, ini terlalu cepat dari yang ia kira. Oh, atau mungkin Jiyeon tidak pernah mengira sebelumnya.
Kedua tangan Jungkook di masukan kedalam saku yang ia gunakan, wajahnya tampak datar dan acuh. Tapi siapa sangka, dibalik saku jaketnga itu kedua tangannya ia sudah menggumpal erat hingga kukunya menancap telapak tangannya sendiri.
''Di apain sama dia?'' tanya Jungkook menatap Chanyeol tajam. Chanyeol yang masih pusing pun hanya bersandar disofa, sesekali memijat pelipisnya untuk meredakan rasa pening.
Jungkook diam membeku. Gadis itu masih menatap Jungkook dengan wajah binggung, ia masih terkejut atas kedatangan Jungkook ke London.
"Jawab Jiyeon!!" Desis Jungkook penuh penekanan.
"D...dia."
𝐁𝐔𝐆𝐇𝐇!
Belum selesai Jiyeon berbicara, Jungkook sudah menerjang tubuh Chanyeol yang berada di sofa. Menghantam hingga mampus! Tak ada pengampunan, siapapun yang sudah menyakiti kekasihnya, maka orang itu siap mati hari itu juga.
𝐁𝐔𝐆𝐇𝐇!
Debuman tubuh yang dibanting dengan sangat keras membuat seluruh orang yang berada di restoran itu berhamburan untuk melihat apa yang terjadi.
Tidak ada yang berani memisahkan mereka hanya menonton, bagaimana liarnya seorang pemuda yang sedang bertengkar.
Wajah Chanyeol sudah hancur dibuatnya, Jungkook masih tidak puas. Ditarik kerah Chanyeol agar berdiri, lalu dihantam sekali lagi membuat tubuhnya terpental dan tergeletak tak berdaya.
"Jungkook stop!." Teriak Jiyeon. Khawatir dan cemas saat melihat wajah Chanyeol yang sudah hancur dan tangan Jungkook yang dipenuhi oleh darah segar.
Jungkook tak mendengar ucapan Jiyeon.
𝐁𝐔𝐆𝐇𝐇𝐇!
"KU TAU SIAPA YANG KAU SAKITIN?!"
𝑩𝑼𝑮𝑯𝑯𝑯!
"DIA KEKASIHKU, BRENGSEK!!"
𝐁𝐔𝐆𝐇𝐇!!
Jungkook sudah tak bisa dikendalikan. Jiyeon dibuat panik saat mendengar manager restoran sudah datang untuk memisahkan, namun manager itu justru dibanting tubuhnya oleh Jungkook agar tak mencampuri urusannya. Jungkook kembali melanjutkan aksi baku hantamnnya bersama Chanyeol yang sudah tak bergerak dibawahnya.
Hanya satu cara Jiyeon menarik jaket yang Jungkook kenakan dengan sepenuh tenaga, kemudian mendekap tubuh Jungkook dengan sangat erat.
"Berhenti kumohon..." Lirih Jiyeon dengan sisa air mata yang membasahi pipinya, jantungnya berdebar, ia takut melihat betapa beringasnya Jungkook memukuli Chanyeol.
Jungkook mengangkat dagu Jiyeon agar gadis itu menatapnya," Bagaimana yang terluka, hm?" Tanya Jungkook lembut, bahkan Jungkook menarik pinggang Jiyeon agar tidak dekat dengannya.