Threat

591 75 25
                                    

Di tengah dinginnya musim bersalju sepasang suami-istri ini saling mendekap, menyalurkan kehangatan dari kulit ke kulit di bawah selimut yang hangat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di tengah dinginnya musim bersalju sepasang suami-istri ini saling mendekap, menyalurkan kehangatan dari kulit ke kulit di bawah selimut yang hangat. Lee Tzuyu terbangun, lalu matanya langsung tertuju pada wajah Taehyung yang terlihat menyamping dari sisi pandangnya. Tzuyu sedikit mengangkat tubuhnya untuk melihat keadaan sekitar. Pakaian miliknya dan Taehyung berserakan di suatu sisi.

Kembali merebahkan tubuhnya dan memandang sang suami yang tak kunjung bangun dari tidurnya. Tzuyu terkekeh lalu tangannya bergerak menuju birai Taehyung, Tzuyu menyatukan kedua sisi bibir Taehyung dan merasa puas telah memainkannya.

Mungkin tidurnya terganggu karena suara kekehan seseorang yang ada di sampingnya. Taehyung menyingkirkan jemari Tzuyu yang masih mencubit-cubit bibirnya. Dengan mata yang setia terpejam Kim Taehyung pun menyampingkan tubuhnya. Merekatkan kedua tangannya yang berada di pinggang Tzuyu. "Kau harus bangun.." ucap Tzuyu dengan suara khas bangun tidurnya.

"Hmm." Tzuyu menyeka wajahnya dan meletakkan tangannya di wajah Taehyung. Tzuyu memajukan wajahnya, birainya mengecup pipi dan ujung hidung mancung Kim Taehyung.

Taehyung tersenyum diam-diam namun Tzuyu mengetahuinya. "Kau tersenyum! Ayo bangun."

Akhirnya Taehyung pun membuka mata. Tzuyu duduk terlebih dahulu, kemudian tangannya membantu Taehyung untuk ikut bangun. Karena masih sama-sama telanjang, jadinya Tzuyu mengeratkan selimut yang terus melorot ke bawah.

"Pada akhirnya selimut ini berguna." ucap Taehyung.

...

Keduanya telah membersihkan diri masing-masing. Taehyung sibuk mendandani dirinya dan Tzuyu sedang menyusui Kim Bitna. "Mau ke mana?" tanya Tzuyu ketika ia melihat bahwa suami tercinta ingin pergi dari kamar.

"Aku rasa ada yang mengetuk pintu." Tzuyu mengangguk. Tetapi mengingat kebiasaan seseorang akhir-akhir ini yang sering mengunjunginya di pagi hari membuat diri Tzuyu tergelak sekaligus cemas. Tzuyu buru-buru melepaskan Bitna yang masih menyusu hingga bayi itu menangis karena merasa belum puas dan merasa ditinggalkan.

Untung saja Taehyung belum membuka pintu jadi Tzuyu bisa menghadang pria ini. Taehyung menoleh ke belakang saat mendengar tangisan Bitna dan juga Taehyung mendapatkan Tzuyu yang tengah berjalan cepat ke arahnya. "Ada apa?"

"Bisakah kau temani Bitna? Biar aku yang membuka pintu." ujar Tzuyu dengan tergesa-gesa.

Taehyung memiringkan kepalanya sejenak lalu mengangguk. Setelah memastikan bahwa tidak ada Taehyung di belakangnya, Tzuyu pun langsung membuka pintu untuk keluar dan setelah keluar dari unitnya ia langsung menutup pintu rapat-rapat. "Kau belum bersiap?"

"Itu- Aku akan masuk telat hari ini. Kau bisa pergi sendiri."

"Apa kau baik-baik saja?" tanya Mingyu.

Tzuyu mengangguk. Tzuyu memejamkan matanya, ia berharap bahwa Kim Mingyu cepat-cepat pergi dari hadapannya. "Ibu~ Anakmu menginginkanmu!" Kim Taehyung berteriak dari dalam rumah.

Love Marriage and DivorceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang