O6

129 30 0
                                    

“ngeliatinnya biasa aja sayang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“ngeliatinnya biasa aja sayang.”

cilok bumbu kacang terakhir dia telan, viera berdiri dari meja makan dan menaruh mangkok bekas cilok tadi ke dalam wastafel sebelum mengairinya. “vie.”

hm?”

“masih marah?” melirik kekasihnya dengan ujung mata, viera menggelengkan kepala. “gue tadi laper doang deh kayanya.”

jake berdiri dari sofa untuk mendekati viera yang kini tengah mengambil air putih. “apa?” gadis itu memiringkan kepala menatap kekasihnya penuh tanya. “can i get a hug?”

bentar aja.” jake memeluk erat tubuhnya; cukup lama hingga sebuah kecupan singkat tiba tepat pada ujung kepalanya.

unknown :

unknown :“selera lo lumayan juga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

unknown :
“selera lo lumayan juga.”

unknown :
“sayangnya ngga bisa nepatin janji aja.”

slow down.

slow downTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang