terhitung 2 minggu mereka menjalin rumah tangga, hubungan mereka tidak ada lagi kecanggungan, bahkan saat ini bisa dibilang mereka benar benar mencerminkan sepasang kekasih, ntah saling mencintai atau masih belajar mencintai.
"HAIII" jaemin baru saja memasuki pintu rumah pukul 20.00 dan sudah di sambut oleh pelukan sang istri
"hey, kenapa belum tidur?" jaemin mengelus elus rambut kapas istrinya
renjun menggeleng manja dalam peluk nya jaemin menggendong badan kecil istrinya dan memangkunya di sofa ruang tv
renjun mendongak bibirnya menciumi rahang tegas sang suami, jaemin menundukan kepala nya membuat bibir renjun dan bibir jaemin bertemu.
______________________________________
"sayang, kita belum honeymoon" renjun tersedak kaget, pasalnya ia sedang menonton drakor dan minum jus strawberry
"huh?" renjun menggernyitkan dahi
"ya mungkin kamu mau berjalan jalan keluar kota? atau negeri?" jaemin menutup laptop nya dan menyandarkan badan nya pada headboard kasur
"eum, aku sempat mikir mau ke new york si soalnya disitu aku punya banyak banget temen tau, ga banyak bsnget di tapi adaa" renjun menyandarkan kepalanya pada dada suami nya, sambil bercerita riang
"bagaimana kalau besok?"
"HAH?"
"kamu gila? kita belum packing apa apa loh""yaudah sekarang" tanpa basa basi jaemin menggendong renjun ala bridal style untuk mem packing keberangkatan nya, masa bodo soal mendadak
__________
"kalian hati hati ya nak disana" mama mengecup menantu nya dan anak nya itu
"iya, hati hati ya nak, di tunggu kabar isi nya hahah" pernyataan dari umi ini mengundang tawaan dari orang orang yang ada disekitarnya
"humm iya ma pa umi abi, renjun dan jaemin akan jaga kesehatan dan sebisa mungkin renjun akan berisi sesuai kemauan mama dan umi heheh" ntah mengapa semuanya tertawa kecuali jaemin yang tertegun tak percaya akan ucapan sang istri
KAMU SEDANG MEMBACA
; 111 { jaemren }
Romancejaemren marriage life , renjun yang terpaksa menikah dengan jaemin. first impression renjun yang melenceng jauh tentang jaemin yang ternyata sangat lembut terhadapnya, sehingga dengan mudah merampas hati renjun.