03-

219 21 9
                                    

Hiii guys.....
i'm back _<

.
.
.







Hari ini minho pulang lebih awal dari suaminya. Jam masih menunjukan pukul tiga sore, biasanya seungmin akan pulang pada pukul lima sore dari kantor.

Hal tengah ia lakukan hanya berbaring di sofa ruang tengah dengan tangan memegang remot TV yang sedari tadi ia gonta ganti Channel nya karna tak ada yang menarik perhatian nya.

Setelah dirasa ada siaran yang menurutnya menarik ia letakan kembali remot TV itu pada meja di depannya. Pada Akhirnya ia terlarut pada alur ceritanya bukan acara dgn topik berat sih yang minho tonton hanya sebuah serial animasi bertokohkan 3 beruang berbeda warna.

Tak sadar perlahan ia pun terlelap tidur di sofa dengan TV yang masi menyala dan kini berganti menjadi menonton dirinya.

.
.
.

Tit!

Tit!

Tit!

Tit!

Klek...

Setelah menekan beberapa Digit angka akhirnya pintu apartemen nya pun terbuka. Hal yang pertama ia dapati saat memasuki apartemen nya adalah suara televisi dan juga beberapa bungkus camilan yang kini tergeletak tanpa isi di atas meja, oh dan jangan lupakan seseorang yang sangat ia kenal kini tengah tertidur dengan posisi tengkurap di atas sofa.

Ia pun menghampiri istrinya yang  terlelap di atas sofa itu ia matikan terlebih dulu TV yang masih menyala. Ia pun berbalik menghadap sang istri yang masih memejamkan matanya.

Seungmin hanya memandangi wajah istrinya yang tertidur itu. Indah.... Sungguh indah cipataan Tuhan yang satu ini, bagai mana bisa untuk ukuran seorang laki-laki ia memiliki bulu mata yang cukup tebal dan lentik ditambah hidung yang tak bisa dibilang pesek dan satu lagi bibir ranum nya yang kini menjadi candunya.

Chup!

Seungmin mengecupnya sekilas sebelum berlalu untuk pergi ke kamar ia berniat untuk membersihkan badanya terlebih dulu sebelum membangunkan istrinya untuk mengajaknya makan malam di luar kalau dia mau.

Ia meletakan tas kerjanya di kursi yang ada di kamarnya sebelum mengeluarkan 2lembar kertas dan meletakannya di atas nakas samping ranjang nya, setelah itu ia pun bergegas memasuki kamar mandi sebelum istrinya terbangun.

Setelah selesai kini ia keluar dari kamar dengan tampilan yang lebih segar ia kembali menghampiri sangat istri yang masih tertidur di sofa namun kini dengan posisi terlentang, tanpa babibu ia ikut berbaring dengan menindih tubuh sangat istri.

"Eungh..! "-merasa sesuatu menimpanya minho mengeliat tak nyaman berusaha menyingkirkan sesuatu yang menindih nya. Namun sia-sia karna seungmin memeluk istrinya itu dengan erat.

" Hey Bangun... "-ucap seungmin dengan lembut dan kini sedikit mengangkat tubuhnya dengan bertunpu pada sikunya.

Chup!

Chup!

Chup!

Chup!

Seungmin mengecupi permukaan wajah minho dengan berturut-turut,
hal itu berhasil membuat minho terganggu dan terbangun.

" Seungmin ih!"-ucap minho merenggut

"Hm? "-jawab seungmin dengan gumaman ia kembali memeluk minho dengan menindih nya.

" Beraat...! Ck, Awas!"-ucap minho yang terhimpit badan suaminya, ia heran padahal badan suaminya tak begitu besar tapi kenapa begitu berat.

"Udah diem dulu. gini aja bentar"-mendengar itu minho hanya menghela nafas dan membiarkan seungmin memeluk dirinya.

Tangannya yang bebas ia gunakan untuk mengusap-ngusap lembut punggung suaminya itu " Udah lama pulang? Kenapa ga di bangunin dari tadi"-tanya minho

" Mm.. Lumayan"-jawab seungmin dgn bergumam

"Ga tega aku bangunin nya "-lanjutnya

" Dah pelukannya lanjut nanti aku mau masak buat makan malam"-uacap minho tanpa menghentikan usapannya pada punggung seungmin.

Dengan berat hati seungmin pun melepaskan pelukannya dan minho pun bangun dari posisinya namun baru saja ia berdiri tangannya sudah kembali di tarik siapa lagi pelakunya kalo bukan suaminya.

"Apa lagi.... "-minho mulai kesal

Bukannya menjawab seungmin malah menarik tangan minho membuat sang empu kehilangan keseimbangannya dan limbung dengan sigap seungmin posisikan agar minho duduk di pangkuannya.

" Seungmin! "-ucap minho yang kaget apa lagi saat ini posisi mereka menjadi sangat intim dengan minho yang duduk di pangkuan suaminya dan seungmin yang kini memeluk pinggang ramping istrinya itu.

" Lo ngap-- hmp! "-belum selesai minho ngucap kan kalimatnya bibirnya sudah lebih dulu dibungkam oleh Bibir suaminya.

Yang awalnya hanya menempel kini lama kelamaan seungmin mulai menggerakan bibirnya, melumat, menghisap pelan bibir pasangannya.

Minho tak tinggal diam ia kalung kan tangannya pada leher sangat dominant dan sebelah tangannya ia gunakan untuk menekan dan meremas tengkuk, rambut belakang suaminya.

"Ngghh! "-satu leguhan lolos dari mulut sang submisiv saat seungmin sedikit mengigit bibir bawah pasangannya.

Minho menepuk dada suaminya kode kalo ia sudah kehabisan nafas.

Seungmin melepaskan ciumannya dan mengusap bibir merah istrinya dari saliva yang entah milik siapa, tak memberi waktu lama untuk istrinya bernafas lega seungmin kembali mencium bibir Minho kini dengan lembut namun tetap menuntut.

Tangannya tak tinggal diam menelusup pada kaos yang Minho gunakan, mengusap samar punggung istrinya tersebut. Membuat tubuh Minho meremang karnanya.

Hingga usapannya terus turun semakin bawah yang kini malah meremas bokong sintal pasangannya itu.

Minho yang terkejut tak sengaja menggigit bibir seungmin, hingga sedikit mengeluarkan darah.

" Kok gigit sih"-ucap seungmin kesal

"Ya lagian tangannya kurang ajar banget deh"-jawab Minho tak kalah kesal

" Udah ah lepas! Kan aku bilang mo masak"-seungmin pun membiarkan Minho berlalu

Tbc.









Yaaah aku belom berani buat nulis part angka coret 😌🖐

Mianhaeeee

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 16, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Candy [2min]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang