Nasib Ustad Muda Yang Malang Bag1

18.9K 345 8
                                    

Ada dua orang sedang berbincang di dekat saung salah satu dari mereka mengumpat kekesalannya hari ini karena ulah seseorang anak muda yang sok bijak.

"Agrhhh gue benci!" ucap seseorang itu.

"kenapa si lo marah mulu ingat umur kenapa!" sahut temannya.

"gimana enggak marah-marah masa ada anak so alim nasehetin gue sok bijak banget!" gerutu seseorang itu sangat kesal.

"siapa?" tanya temannya lagi.

"itu si Hari baru lulus dari pesantren udah sok!" ujarnya dengan tatapan menjijikkan.

"oalah masalah itu, lo mau apa emang kalo ketemu dia?" tanya temannya lagi.

"mau gue tumbuk bocah senga tuh!" ucapnya berapi-api.

"mau tau enggak rahasia gue?" tanya temennya disebelah.

"rahasia apaan emangnya?" tanyanya penasaran.

"rahasia gue naklukin gadis dan janda di desa ini," ucapnya cengengesan.

"yee goblok gue lagi bahas si hari bukan janda!" ucap bapak itu semakin kesal.

"denger dulu lah bodoh maksud gue!" ucap teman si bapak sewot.

"apa tuh?" tanyanya lagi.

"gue kan punya tempat khusus semacam tempat ilmu pengasihan," jelasnya pada sahabat yang tengah kesal itu.

"terus maksud lo?" tanyanya lagi.

"ya kali aja lo minat buat tundukin si hari bocah ngeselin itu dan pemuda lainnya nanti!" ucapnya pada seseorang itu.

"ide bagus tapi emang bisa buat ke anak jantan?" tanya bapak itu tampak ragu dengan saran temanya yang khusus wanita.

"enggak tau tapi enggak apa kali kalau kita tanya dulu?" ujarnya memberi saran.

"ide bagus," katanya setuju pada usul temannya.

akhirnya kedua bapak bapak itu langsung bergegas menuju kesana yang diketahui bernama Gilang sebagai pengantar temannya ke tempat orang sakti itu dan Bara sebagai orang yang ingin meminta bantuan orang sakti itu.

"Permisi mbah?" ucap Bara dan Gilang.

"ya masuk!" titah mbah berjanggot hitam.

"ada apa Lang kemari lagi?" tanya si mbah itu lagi.

"gini mbah teman saya juga pengen punya ajian," kata Gilang pada si mbah.

"ajian apa?" tanya si mbah pada Bara.

"ajian naklukin jantan mbah!" ucap Bara the point.

"punya problem apa?" tanya mbah pada Bara.

"dia tuh kesal sama anak muda namanya hari putra pak lurah karena dia tuh seorang anak pesantren. terus si Bara di ceramahi dan dia pengen buat si Hari ini tunduk," jelas Gilang membantu Bara yang masih kagok.

"Cuma itu?" ujar si mbah terseyum devil.

"ya sama buat naklukin semua  pemuda di desa, kalo bisa mbah kaya saya naklukin janda sama gadis!" ujar Gilang menambahkan lagi penuturannya.

"urusan kecil itu, tapi yang ini lumayan ribet dan mahal," ujar si mbah mulai bernegosiasi.

"apa aja mbah syaratnya dan biayanya?" tanya Bara.

"kamu harus bla bla bla!" jelas si mbah.

"saya siap melakukannya," ujar Bara mantap.

akhirnya usai mencari bahan bahan dan melakukan syarat ajian itu jadi dan di beri nama minyak setan.

Short Story HotManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang