Kendall Jenner as Roselie Cheez
Kyle Jenner as Bella Town
Justin Bieber as him self
Brandon Grey as Ian Mckellen
Tom Cruise as Ethen Cheez
Angelia Jolie as Kaelyn Cheez
Jeremy Bieber as him self
Pattie Mallette as Pattie BieberSorry kalo bosen sama cerita gue gausah dibaca. Kalo kalian suka jangan jadi silent reader ya xx vote and comment! Happy Reading♡
AUTHOR POV
Disinilah mereka berada, didepan pintu gerbang Larry Student School dengan senyuman yang merekah "Sialan, ini sungguh keren! Aku yakin sekali murid-murid lelaki disekolah ini sangat tampan! Astaga, aku tidak sabar untuk mengencaninya!" Ucap Rose sambil lompat-lompat kecil dan memukul bahu Bella "tidak usah berlebihan,Rose! Kurangi ucapan kotor mu dan jangan sering mengencani para lelaki. Kau terlihat seperti wanita tidak benar. Kau tahu?" Balas Bella sembari memutar matanya sarkastis. "Itu karena kau tidak pernah mempunyai pacar! Dan tutup mulutmu kau semakin terlihat seperti ibu sialan ku" Rose menarik tangan Bella dengan semangat tanpa peduli teriakan Bella yang kesakitan, "kau salah jalan, Rose! Lapangan tempat kita berkumpul disebalah timur" kaki Rose pun berhenti berjalan dan ia membalikan badannya menghadap Bella "ish, kau bodoh Bell. Mengapa tidak bilang daritadi" Rose mengetuk kepala Bella sembari berjalan tanpa membalikan badannya. Tiba-tiba dia menabrak seseorang. Rose memutar badannya dan seketika tersenyum lebar hingga deretan giginya terlihat "Hai, maaf aku berjalan tidak hati-hati" lelaki didepannya hanya tersenyum simpul dan mengulurkan tangan "tidak apa, namamu siapa? Kau pasti anak junior yang baru masuk sekolah ini ya? Aku tidak pernah melihatmu. Aku Ian" Oh my fucking god. Ia sangat tampan! Aku harus mengencaninya, batin Rose "i'm Roselie Cheez. Yap kau benar! Kau senior ku, ya?" Rose menyelipkan helaian rambut ke daun telinganya sambil memasang senyuman khas nya kalau sedang bersama lelaki incarannya. Rose tidak pernah berkata kotor dan akan terlihat sangat manis jika sedang bersama lelaki incarannya. "Ewh menjijikan" bisik Bella sembari pergi dari hadapan Rose dan Ian "maaf ian, terkadang Bella terlihat seperti orang idiot" Ian tertawa kecil dan menggelengkan kepalanya "ada ada saja, kau ingin pergi ke Lapangan bersamaku? Kebetulan aku juga ingin kesana untuk mengatur para junior" Rose mangangguk dan mengikuti Ian dari belakang, 'Geez, jantungku! berdetak tak karuan. Dia sangat tampan' "kau berbaris disana sesuai kelompokmu" Ian menatap Rose lembut khas orang baik, 'dia memilik bibir yang ranum dan mata yang indah. Aku semakin ingin mendapatkannya!' "Kau mendengarku,Rose?" "Ya? Ya, aku mendengarmu, duh maaf aku melamun. Abis kau sangat tampan,Ian" ucap Rose gugup. "Haha kau lucu sekali. Aku harus berkumpul dengan panitia disana. Kutinggal ya? Bye" Ian tersenyum simpul dan melangkahkan kakinya menjauh dari Rose yang sama sekali tidak mengedipkan matanya menatap kepergian Ian. Rose sangat terlena dengan ketampanan Ian. Memang sudah menjadi ciri khas Rose apabila dia bertemu dengan lelaki tampan, sudah pasti dia akan terlihat seperti orang idiot. "Berhenti menatapnya,Rose. Kau anak junior baru harus menjaga image mu. Jangan terlalu gampang" dari suaranya saja Rose sudah bisa menebak siapa yang berbicara dengannya. "Shut up,Bitch" balas Rose sembari melirik Bella dengan tatapan menusuk. Bella hanya menggelengkan kepalanya karena dia sudah kebal dengan kata-kata kasar yang sering Rose lontarkan. Entah belajar dari film mana dia lihai berbicara kotor. Ah Bella lupa, sudah pasti dia belajar dari ibunya yang selalu berkata kotor disaat bertengkar dengan ayahnya. Sungguh, Bella kasihan pada Rose karena Bella tahu Rose yang sekarang bukan Rose yang sesungguhnya. Dia anak yang manis dan tidak pernah semudah itu mengganti-ganti kekasih. Tetapi itu dulu. Sebelum hatinya menyimpan dendam pada ibunya sendiri. Sekarang dia bebas keluar malam hanya untuk ke club dan akan pulang bila sudah sangat mabuk. Sangat disayangkan memang. "Bell? Aku tidak betah berada disini. Aku ingin berkeliling, siapa tau aku bertemu lelaki tampan lainnya" Rose berbicara sembari menaik turunkan alisnya. "Terserahmu" untuk apa Bella menjawab panjang lebar sudah pasti Rose tidak akan mendengarkanya.Rose pergi dari hadapan Bella dengan jalan yang sangat anggun yang membuat Bella ingin muntah, orang tidak akan percaya wanita seanggun Rose mempunyai mulut binatang yang hanya diketahui oleh Bella.
*****
Author
Baru epilog aja udah gaseru ya? *nahan nangis* *ga khuadh* *tersedusedu* *byemaksimal*
KAMU SEDANG MEMBACA
TRUE LOVE (JUSTIN BIEBER FANFICTION)
FanfictionSeorang gadis bernama Roselie Cheez yang mempunyai paras cantik yang sama sekali tidak percaya dengan adanya True Love karena perceraian orang tuanya dan lebih suka berteman dengan lelaki ini telah lulus dari junior high school dan memasuki sekolah...