[happy reading (◍•ᴗ•◍)]
"Boleh Banget,,, tapi maaf bu saya kebelet, saya pulang duluan,ibu cari sendiri ya, nanti kalau nemu ibu ambil aja, saya ikhlas kok."
"Iya", ibu tersebut masih sibuk mencari, dirinya tidak sadar di bohongi oleh Dodit.
"Cari aja terus ,sampe lo lumutan pun gak bakalan lo nemu berlian."
Batin Dodit tertawa jahat.Ia melangkah pergi, melanjutkan mencari kerikil yang kurang separuh lagi.
-------
Kini Dodit melangkah memasuki rumah. Tangan kanannya membawa kantong kresek berisi krikil, dan tangan kirinya menggendong kucing berwarna oranye yang ia temukan dalam selokan beberapa saat lalu.
"Gue nyuruh lo pungutin kerikil, bukan kucing.", ucap Zayn yang melihat kedatangan Dodit.
" Kasihan bang ,kucing nya gak punya keluarga, dan kita ini sebagai manusia harus berperikucingan."
"Serah.kucing itu boleh ada disini,tapi lo yang harus ngerawat."
"Siap."
"Ini kerikil nya mau di apa in bang?", tanya Dodit."Buang aja."
"APA?!.Capek capek gue nyari, ternyata endingnya di buang gitu aja?!"
"Iyalah."
"Gak abis thinking gue bang,lo tega banget sama adek sendiri, perjuangan gue mungut kerikil keliling komplek sambil nahan malu gak lo pikirin!", Dodit mendramatis.
"Itu kan hukuman buat Lo, jadi gak usah kebanyakan protes."
"Serah lo bang.", Dodit melangkah pergi, namun langkah nya terhenti karena ucapan Zayn.
"Hukuman terakhir lo,bersihin kandang si Coco!",coco adalah ular cobra peliharaan zayn.
"GAK MAU!! NANTI KALAU SI COCO GIGIT GUE GIMANA?!!!", teriak Dodit histeris.
"Si coco udah jinak, kalau dia gigit berarti dia lagi ngajak bercanda."
"DIA GIGIT NYA BERCANDA,TAPI GUE MATINYA BENERAN BANGKE!!!"
.
.
.
.
.
.HEY ^^ MAKASIH YA BUAT YANG UDAH MAU MAMPIR KE CERITA KU
MAAF KALO TYPO ATAU GAK NYAMBUNG JANGAN LUPA PENCET BINTANG YA^^
KAMU SEDANG MEMBACA
DARZA
RandomIni kisah tentang Bos dan sekertaris absrud, yang tanpa sadar saling mencintai, hingga akhirnya mereka saling mengetahui perasaan masing-masing namun karena suatu kesalahpahaman mereka terpaksa berpisah. . Apakah mereka bisa bersama lagi? ataukah t...