Hari Pertama Nanadaime

981 113 10
                                    

Setelah resmi menjadi Hokage, hari ini Naruto mengagendakan foto bersama keluarganya. Foto keluarga setelah ia resmi memaki jubah Hokage ketujuh patutnya ia laksanakan setelah pelantikan namun, apa daya, kejadian tak terduga justru membuat seluruh rencananya gagal total.

Hinata, Boruto dan Himawari telah bersedia di balkon kantor Hokage lengkap dengan pakaian serba putih. Bukan hanya keluarga Naruto, teman-teman Naruto juga datang untuk menyempatkan diri berfoto bersama Naruto karena mereka sudah tahu bahwa Naruto tak bisa datang dipelantikan meskipun mereka tak mengetahui alasan utama Naruto tak menghadiri pelantikannya.

"yossha.. aku sudah siap Naruto" ucap Kiba dengan semangat.

"kenapa jadi kau yang sangat bersemangat, Kiba?" tanya Shino.

"diamlah!" hentak Kiba.

"kami juga sudah siap" ucap Tenten sambil menenteng foto Neji.

Memang dimalam sebelumnya Tenten sudah meminta izin pada Hinata agar dia saja yang memegang foto Neji.

"ayah ayo lakukan dengan cepat, disini sudah mulai panas-ttebasa" keluh Boruto.

"iya-iya baiklah" jawab Naruto.

Naruto terlihat sedang menunggu seseorang.

"apa Gaara-kun belum datang?" tanya Hinata sambil membenarkan posisi kerah pada jubah Naruto.

"sepertinya begitu-dattebayo"

"kau berfoto lah dulu bersama keluargamu sambil menunggu Gaara, kasihan anak-anakmu" saran Shikamaru sambil mengisap rokoknya.

"baiklah kalau begitu.

Setelah itu, Naruto dan keluarganya mulai mengambil gambar sembari menunggu Gaara yang juga akan datang.

Sebelumnya Shikamaru mendapatkan kabar dari Temari bahwa Gaara akan datang berkunjung untuk merayakan pelantikan Naruto dan setelah mendapatkan kabar dari Temari, Shikamaru tentu saja langsung memberi tahu Naruto.

Setelah acara foto keluarga Naruto selesai, Naruto pun mulai mengambil gambar bersama rekan-rekannya, mulai dari Sakura dan Kakashi, Kiba dan Shino, InoShikaCho, lalu yang terakhir tim Guy.

"kalau kakak mau menunggu kak Naruto disini, biarkan aku saja yang pulang bersama anak-anak" saran Hanabi karena melihat Boruto dan Himawari yang sudah mulai bosan.

"oh baiklah, tolong ya" jawab Hinata.

"iya kak" jawab Hanabi lalu memanggil Boruto dan Himawari pulang bersamanya.

Tak lama setelah itu, Temari datang bersama Gaara.

"kau tak memakai jubah kazekagemu?" tanya Naruto.

"aku datang kesini bukan untuk kunjungan kerja tapi datang sebagai pamannya Shikadai dan juga teman mu" timpal Gaara.

"haha.. begitu ya" Naruto dengan tawa kecilnya.

"maafkan aku sedikit terlambat, karena tadi Kankuro sama sekali tak mengizinkan aku pergi sendirian" ucap Gaara.

"iya tidak apa-apa-dattebayo" jawab Naruto "baiklah, kita berfoto dulu kalau begitu" lanjutnya.

"sini biar ku rapikan baju mu" ucap Hinata lalu mulai merapikan baju dan jubah Naruto.

"Gaara, itu kerah bajumu tidak rapi" ucap Temari lalu merapikan kerah baju Gaara.

Setelah itu, Naruto dan Gaara pun akhirnya mengambil gambar bersama.

Acara foto-foto pun akhirnya selesai diiringi tawa dan senyum dari rekan-rekan Naruto

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Acara foto-foto pun akhirnya selesai diiringi tawa dan senyum dari rekan-rekan Naruto. Mereka semua turut merasakan kebahagiaan yang Naruto rasakan.

"apa hari ini kau sudah mulai bertugas?" tanya Gaara sambil berjalan menuruni anak tangga bersama Naruto.

"hemmm.." Naruto mulai berpikir namun, ekor matanya menatap Shikamaru yang berada dibelakangnya seolah memberi kode.

"hufffttt..." Shikamaru menghela napas sejenak karena mengerti maksud Naruto "kau hanya diminta untuk meninjau beberapa pembangunan di desa untuk hari pertama sebagai tahap adaptasi" jawab Shikmaru.

"oohh.. penasehatku memang hebat-dattebayo" Naruto justru memberi pujian pada Shikamaru.

"ku rasa pekerjaan ini akan menjadi pekerjaan yang sangat sulit bagimu Shikamaru" ucap Sakura.

"kalau begitu bukan hanya Hinata yang perlu bersiap tapi Temari juga" timpal Ino

"heh? Aku?" kaget Temari karena namanya disebut.

"iya, aku rasa Shikamaru akan lebih sering tidur dia kantor hokage bersama Naruto" jawab Ino.

"kau benar juga" spontanitas Temari.

"hahahaha" semuanya tertawa.

"aku merasa ada yang mengejekku secara tersirat" ucap Naruto..

"hanya perasaan mu saja itu" timpal Tenten.

Gaara yang melihat tingkah Naruto yang belum berubah membuatnya tersenyum tipis.

"ku harap kita bisa bekerja sama dengan baik ya, nanadaime" ucap Gaara.

"eh?" Naruto terkejut "a-ah.. hehehe.. tentu saja, terimakasih" jawab Naruto dengan semburat merah di pipinya.

"apa tuan Kazekage langsung mau pulang?" tanya Tenten.

"tidak usah bersikap formal padaku, disaat aku tidak bertugas, saat ini aku hanya paman Shikadai dan teman kalian" titah Gaara.

"ah iya maaf hehe, tapi apa kau akan langsung kembali?"

"tidak, aku akan menginap satu malam disini" jawab Gaara.

"kalau begitu setelah tugasku selesai nanti, ayo kita pergi makan ramen-dattebayo"

"ramen? Yang mewah sedikit dong, kalian kan Hokage dan Kazekage" ucap Ino.

"tapi ramen itu mewah loh"

"apanya?" timpal Kiba.

"tidak apa-apa, aku mau kok" Gaara tersenyum tipis lalu menerima tawaran Naruto.

Setelah semuanya berakhir, Naruto akhirnya memulai tugas perdananya sebagai Nanadaime Hokage. Seperti yang dikatakan Shikamaru bahwa hari ini Naruto hanya diminta untuk meninjau beberapa pembangunan jadi tugasnya tak akan berlangsung lama.

Setelah selesai, seperti yang telah direncanakan, Naruto mengajak Gaara untuk pergi makan ramen. Naruto sempat mengajak sang istri dan juga anak-anaknya namun Hinata menolak karena dia ingin memberi waktu luang kepada Naruto dan Gaara.

NEXT PART

Maaf jika banyak kesalahan dalam penulisan karena author penulis amatiran.

Jangan lupa vote dan komen ya! Terimakasih, sampai jumpa di part selanjutnya...

Fyi: maaf ya.. baru up lagi hehe.. 2 minggu lalu author ada acara keluarga, terus minggu kemarin author sakit jadi nggak sempet up, makasih karena masih mau nunggu.

MALAIKAT KECIL ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang