.
.
.꧁𝓚𝓪𝓻𝓮𝓷𝓲𝓷𝓪꧂
____________________
Hujan yang turun tidak menghalangi niat Nina untuk pergi ke timezone. Saat ini, Nina sudah berada di arena bermain itu dengan sebuah kartu yang siap di gesekan pada berbagai mesin permainan disana.
Tentu saja Radheska sudah mengisi kartu itu dengan saldo yang cukup untuk menjalankan semua jenis permainan.
Radheska duduk di salah satu kursi, mengamati Nina yang sibuk berjalan dan sesekali berhenti saat melihat orang lain bermain. Setelah orang lain itu berhenti bermain, Nina mencoba bermain di tempat yang sama tapi selalu berakhir dengan gerutuan.
Gadis itu berputar lagi dan berhenti di depan sebuah mesin. Ia bermain disana dan terlonjak kegirangan saat layar digital mesin itu muncul tulisan jackpot.
Nina berjalan ke arah Radheska dengan membawa setumpuk tiket yang keluar dari mesin sebagai hadiah, sedang lelaki itu nampak tidak berminat berada di area permainan ini.
"Om bantuin!" teriak Nina, cukup lantang hingga ia menjadi pusat perhatian dadakan dari pengunjung.
Radheska segera berdiri dan mengambil alih benda di pelukan Nina. Ia dengan cekatan merapikan dan menggulung tiket-tiket itu.
"Om, nggak mau ikutan main?" tanya Nina.
"Bisa nggak kalau di tempat umum jangan manggil om?" Radheska mendelik, pasalnya beberapa ibu yang sedang menemani anaknya bermain langsung mendelik padanya, seolah ia seorang pedofil.
"Terus maunya dipanggil apa? Sayang? Honey? Baby?" canda Nina.
"Panggilan pertama nggak buruk juga," celetuk Radheska.
Bibir Nina langsung mencebik saat mendengar jawaban itu. "Maunya."
Kembali Nina berdiri, ia melihat permainan bola basket sudah kosong. Dari dulu, Nina selalu penasaran dengan permainan itu karena selalu gagal dalam memasukan bola ke dalam ring.
Radhes hanya menjadi penonton. Padahal Nina yang bergerak kesana kesini tapi ia yang ngos-ngosan.
Radhes melihat Nina sedang bersiap untuk mengambil bola basket didepannya, lalu melempar asal kedepan. Antara bola yang masuk dan yang meleset, tentu saja lebih banyak yang meleset, hasil permainan tergambar di wajah Nina yang menjadi masam.
KAMU SEDANG MEMBACA
KARENINA [Hunsoo]
DragosteMa chérie : KARENINA [On Going] *** Nasib apes harus dialami Nina ketika hidup mewahnya berubah karena orang tuanya bangkrut. Belum lagi, ia dititipkan pada lelaki asing yang super duper judes dan galak tapi ganteng. Ditambah lagi lelaki itu tiba-ti...