My Anime One-shots Collection

Part 1

CHAPTER: 1

LOVE? I DON'T NEED IT

(ORIGINAL FEMALE CHARACTER/KAMADO TANJIRO)

Cinta

Rasanya manis seperti strawberry, bisa membuatmu meleleh seperti coklat, hangat seperti sinar matahari pagi hari, harum bagai berendam di air lavender selama 48 jam. Seperti warnanya, cinta sangat indah bagai kebun dengan berbagai jenis tanaman indah beserta pemandangan terindah di seluruh dunia

"Kei! Bangun nak! Jangan sampai terlambat di hari pertamamu!"

Bagi gadis bernama Kazumi Kei, cinta tidaklah seindah itu

Di umurnya yang masih belia, dia sudah melihat sisi jeleknya cinta. Ayahnya yang mengakui mencintainya dan ibunya namun pergi meninggalkannya demi wanita cantik lain yang tengah mengandung anaknya, cinta pertamanya kandas bahkan sebelum dia menyatakan cintanya kepadanya, dan terakhir seorang senpai yang dia kagumi menolak cintanya mentah-mentah bahkan senpai itu membuatnya dikucilkan teman-temannya

Baginya cinta hanyalah sebuah kebohongan belaka, sebuah perasaan yang membuat hatinya seakan ditusuk beribu-ribu jarum, sebuah perasaan yang membuat hatinya hancur berkeping-keping

Cinta? Dia tidak butuh itu dan dia sudah bersumpah untuk tidak mencintai siapapun lagi, takut? Untuk apa? Toh dia masih merasakan cinta dan rasa kasih sayang yang sesungguhnya dari ibunya, itu sudah cukup sekali baginya

"iya kaa-san! Aku lagi siap-siap kok!"
"kalau gitu ada telur gulung di meja! Kaa-san sudah menyiapkan bekalmu! Hati-hati di jalan nak! Kaa-san berangkat dulu"

Meskipun ibunya selalu sibuk membanting tulang untuk menafkahi hidup mereka, tapi ibunya tidak pernah lupa untuk memperhatikan dan memberikan cintanya pada putri semata wayangnya

Sinar matahari pagi disertai udara sejuk pagi hari langsung menyapa Kei begitu dia menapakkan kakinya keluar dari apartemennya, Kei meraup rakus udara segar pagi hari sembari merentangkan kedua tangannya

Dia menghembuskan nafasnya dan mengepalkan kedua tangannya sebelum berjalan menghampiri balkon apartemennya, Kei memegang erat balkon apartemennya dan berteriak sekencang mungkin

"hari pertamaku sebagai siswi SMA! Ganbatte Kazumi Kei! Ini saatnya kau membuka lembaran baru dan berubah menjadi sosok baru!!!"
"BERISIK! TINGGAL PERGI AJA NGAPAIN PAKE TERIAK!"

-----

SMA 1 Tokyo

Sekolah bergengsi dan hanya dimasuki oleh mereka yang kaya dan berprestasi, katanya kalau mereka masuk sekolah ini mereka gak perlu khawatir dengan masa depan mereka. Dijamin mulus lancar tak ada hambatan semulus jalan tol

Begitu upacara penerimaan siswa sudah selesai, seluruh murid baru pergi menuju papan yang ada di depan aula untuk melihat mereka masuk di kelas berapa. Dari kelas 10 hingga kelas 12 semuanya dibagi menjadi 4 kelas

Untuk siswa ranking 1-30 masuk ke kelas A, sedangkan ranking 31-55 masuk ke kelas B, siswa ranking 56-80 masuk ke kelas C, dan terakhir siswa ranking 81-100 masuk ke kelas D

Murid-murid yang sudah tahu mereka di kelas mana langsung berhamburan menuju kelas mereka untuk memilih kursi mereka, mereka gak mau paling terakhir datang karena nanti mereka akan kebagian duduk di kursi depan. Dikarenakan Kei harus bercakap-cakap dengan kepala sekolah dan beberapa guru, dia jadi kedapatan duduk di bangku depan

Dan apesnya? Tepat sekali di depan meja guru

Kei menggerutu karena dia dihalang pergi ke kelas untuk bercakap-cakap soal pidato yang ia sampaikan sebagai perwakilan murid baru, maklum... dia dapat nilai tertinggi di ujian penerimaan murid baru. Kei menatap ke kursi sisi kanan dan sisi kirinya yang kosong, wajar aja dua bangku di sisinya kosong