Empat

29 4 0
                                    

Aku beranjak dari ranjang dan menuju ke wastafel untuk cuci muka. Sudah seminggu aku menjalani hari tanpa nya. Tanpa Sophia.

Ku pikir aku lebih baik dari sebelumnya. Ya mungkin keputusan ini sudah benar. Aku mengaca dan melihat bayanganku. Aku brewokan sekarang.

Sambil terkekeh geli aku pun mengambil pisau cukur dan menyingkirkan semua bulu halus itu. Rambutku juga sudah mulai tebal. Ah bukan kan itu bagus? Ku pikir aku akan mengganti model rambut ku lagi.

Aku keluar kamar mandi tanpa bulu disekitar dagu ku. Menuju ke dapur dan mengambil sereal dan susu. Oke aku merasa seperti anak sekolah sekarang.

Niall masuk ke dapur dan mengamatiku.
"Mana bulu-bulu seksi mu itu dad?" Tanyanya masih terus mengamatiku.
"Ku pikir aku harus mengganti penampilan."
Jawabku dengan suara serendah mungkin.

Kemudian kami semua sudah berkumpul di meja makan. Ya. Kami. One direction.

Boyband yang berasal dari Inggris. Dan aku suka itu. Kami dapat menjadi keluarga, teman, dan partner kerja. Bahkan aku menghabiskan waktu dengan mereka lebih banyak daripada dengan keluargaku. Oke aku sudah dewasa dan kupikir itu tidak masalah bukan?

"Hey Liam. Para fans pasti nanti akan bertanya-tanya mengapa kau mencukur itu semua." Zayn berkata sambil memegang dagunya.
Ohya. Aku baru ingat hari ini ada sebuah wawancara mengingat kami baru saja mengeluarkan album baru.
"Santai saja zayn."
Aku berkilah. Kami pun makan dengan tenang. Aku mengintip ke dalam kotak sereal yang ternyata tinggal tersisa sedikit. "Apakah ada yang mau lagi?" Niall langsung membelalakan matanya penuh harap. Aku meliriknya. "Selain Niall?"
Semuanya menggeleng. Kami memang biasa makan dengan porsi yang normal. Akhirnya aku dengan pasrah menuangkan semua sereal itu ke mangkok di hadapan Niall.
"Kau seperti kucing kecil yang tak pernah kenyang." Harry melipat tangannya di dada sambil menatap Niall.
"Oh itu artinya aku lucu bukan?" Niall masih berusaha menghabiskan santap paginya.

"Terserah."

Kami pun hanya tertawa di meja makan. Aku suka suasana seperti ini.

***

Sorry kalo chapter nya pendekpendek. HEHEHE my first story and I hope you enjoy the story guize. Tinggalkan jejak plis/? Vomment if you like the story okay? Lafya

UnexpectedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang