The Little Family | HyunLix.

| Dua🐥

Pagi ini, SMA GARUDA tengah dihebohkan dengan kedatangan Hyunjin yang tak biasa seperti hari-hari lainnya.

Bukan karena ia memakai jaket terbalik, atau memakai helm bermotif hello kitty juga sebagainya. Tetapi karena ia telah membawa seseorang di jok belakang motor kesayangannya, catat, membawa seseorang!

Tentu saja itu akan menjadi berita yang sangat besar, terutama untuk para siswi disana,  -sebenarnya hal kecil, namun seketika mampu untuk menggemparkan satu sekolah.

"ANJING! ITU HYUNJIN BERANGKAT BARENG SIAPA WEH?!"

"WOY HYUNJIN BONCENG ORANG PAKE MOTOR DIA!"

"YA PASTI BONCENG ORANGLAH! YAKALI BONCENG KAMBING."

"WOY BURUAN, SKRINSHOT! SKRINSHOT!"

"BELEGUG MANEH, LU KATA HP PAKE DISKRINSHOT?!"

"AING MAU DIBONCENG JUGAA, KAPAN YA TUHAN..."

"Lo jangan halu ya anjir."

"GUE GAK HALU IH! CUMA MIMPI DOANG."

"INI MOMENT LANGKA GAK SIE, BESTIE? LIAT HYUNJIN BONCENG ORANG PAKE MOTOR KESAYANGAN DIA TUH KEK GAK NYATA AJA GITU RASANYA...."

"UDAH DIEM, GUE MAU LIAT SIAPA YANG DIBELAKANG HYUNJIN!"

"Sebenernya sedih, tapi seneng juga sih, akhirnya liat doi bawa gandengan. Btw, gue kudu tumpengan gak, ya?"

Kira-kira, seperti itulah teriakan-teriakan histeris disana. Mereka juga bertanya-tanya, siapa sosok beruntung yang telah Hyunjin bonceng itu. Tentu saja mereka penasaran! Karena selama bersekolah disini, Hyunjin tidak pernah membawa siapapun diatas motor kesayangannya itu.

Sama sekali tidak pernah!

Dan sekarang, tidak ada angin, tidak ada hujan. Tiba-tiba Hyunjin datang dengan seseorang yang duduk di jok belakang motor besar miliknya, dengan kedua lengan sosok itu melingkar apik dipinggang ramping Hyunjin.

Tentu saja satu sekolah heboh.

Se-spesial apakah sosok ini?

Berbeda dengan suasana tadi yang sangat ramai dan berisik, maka suasana disini sangatlah tenang- tepatnya ditempat parkir khusus siswa. Dengan Hyunjin yang kini tengah melepas helm yang Felix kenakan tadi, sementara lelaki imut itu masih anteng berdiam diri sebelum akhirnya ia bersuara,

"Hyunjin, ternyata kita satu sekolah. Kok aku gak tau, ya?" Felix bertanya setelah keduanya terdiam cukup lama, ia menatap Hyunjin intens. Masih tidak menyangka jika pemuda dihadapannya ini bersekolah di gedung sekolah yang sama dengannya.

Hyunjin tersenyum tipis, dalam hati, ia membenarkan perkataan Felix.

Ngomong-ngomong soal sekolah, Hyunjin ini cukup terkenal karena wajahnya yang terbilang cukup tampan, serta sifatnya yang dingin dan juga kaku- tentu saja hal itu tidak akan berlaku untuk orang terdekatnya.

Tetapi bagaimana bisa Felix tidak mengenalnya sama sekali?

"Kita baru kenal satu minggu yang lalu, pantes aja kalo lo gak tau," kata Hyunjin seraya menyimpan helm yang Felix pakai ke atas motornya.

Felix mengangguk kecil. "Iya juga ya... Tapi, kenapa tadi banyak yang teriak? Itu pacar Hyunjin ya?" Kekehan kecil keluar begitu saja dari bibir tebal Hyunjin, merasa bahwa ucapan sosok mungil dihadapannya ini sedikit lucu dan tidak masuk akal.

Bagaimana bisa ia memiliki kekasih sebanyak itu?

"Gak usah dipikirin." Hyunjin mengusak surai Felix lembut. "Dimana kelas lo?" tanyanya, kemudian merapikan rambut Felix yang sedikit acak-acakan karena ulahnya barusan.