okay, so this is my first imagine. hope you like it :]
----------------------------------------------------------------------
*flashback*
"Cal, enough", you sighed. Kamu nahan nangis.
"Tapi, (Y/N)!", Calum coba ngomong. Tapi, kamu udah muak dan capek sama apa yang udah di jelasin.
"Apa lagi? Udahlah, Cal. Kita ga bisa gini terus. It's obvisious if this relationship wouldn't work out! You belongs to that girl, not me", kamu nahan isak tangis kamu.
"(Y/N)! Dia cuma temen aku, ga lebih dari itu, tolong dengerin aku dulu! Aku tau emang susah LDR-an kaya gini, tapi tolong kamu coba ngerti sedikit, bisa ga?!", Calum hampir setengah teriak dari ujung sana.
"Calum, udah, separated for 5 months it's too damn shit for me. We can't do this anymore", akhirnya isak tangis kamu pecah.
"Oh please, (Y/N)! Engga! Don't say it! We're not break up right?", suara calum mulai panik dari sana.
"Oh yeah, we're break up. Calum. Cukup buat sakitin aku sama semua alibi kamu"
"Fuck! Fine, aku udah berusaha jelasin ke kamu", kata Calum dan akhirnya dia matiin sambungan telefon. Akhirnya tangisan kamu pecah. Kamu taro hp kamu di meja dan nangis sejadi-jadinya.
"I hate you, Calum", gumam kamu sambil nangis.
.-._.-._.-._.-._.-._.-
Udah 3 bulan kamu officially break sama Calum. Kamu sama dia udah ga pernah komunikasi lagi. Bahkan sampe dia balik dari tournya, kamu ga komunikasi sama dia. Pernah 1 kali, kamu lagi belanja buat stock makanan kamu di Walmart, kamu ga sengaja papasan sama dia. Dia nyamar pake jaket biru sama kacamata hitam dan kamu udah bisa nebak itu dia. Dia liat kamu dan kamu juga liat dia. Kalian saling liat tapi ga ngomong sama sekali. Dia kayak mau ngomong ke kamu tapi kamu langsung pergi begitu aja. Kamu masih sakit gara-gara waktu itu.
"CALUM HOOD! Berhenti makan-makanan itu!", kata Ashton begitu dia masuk ke dalem dapur dan liat Calum lagi makan pizza sama burger
"Sejak kapan lo jadi ngelarang gw buat makan ginian? Bukannya lo juga suka makan ini?", tanya Calum dengan sassy mannernya
"Sejak lo jadi terpuruk gara-gara (Y/N)! Calum lo ga bisa gini terus", kata Ashton ngambil kotak pizza sama burgernya
"Stop itu punya gue! Terus gue harus apa? Lo ingetkan yang gue ketemu sama (Y/N) di Walmart? Jelas-jelas dia langsung pergi begitu ketemu gue", kata Calum coba ngerebut kotak pizza di tangan Ashton
"Ya moveon lah! Atau seenggaknya lo telfon dia ngajak balikan, atau apalah. Jangan malah kayak gini! Lo mau badan lo jadi mekar? Stop makan ginian!", kata Ashton ngejauhin kotak pizza beserta makanan lain dari Calum
"Gimana caranya! Ngajak balikan? Yakali dianya mau, lo inget ga terakhir kali gw coba telfon dia? Ga diangkat!", kata Calum frustasi. Calum inget pas setelah beberapa hari kalian putus, Calum coba buat telfon kamu buat minta maaf, tapi ga kamu angkat.
"Samperin ke rumahnya kek, atau apa gitu. Intinya kalo lo masih sayang sama dia, lo samperin dia, kasih tau apa yang lo rasain. Lagian sih, gue kan udah sering bilang, kalo lagi minum-minum tuh harus tau aturan, lo malah seenaknya aja. Hasilnya lo liat kan? Foto lo sama cewe itu kesebar dan akhirnya malah bikin lo sama (Y/N) putus", ceramah Ashton ke Calum
"Fine! Gue yang salah, emang harusnya ga gue ladenin permintaan temen gue itu", kata Calum frustasi keluar dari dapur.
Setelah ada 1 minggu habis di ceramahin Ashton, Calum akhirnya beraniin pergi ke rumah kamu.
"Yakin gue harus kesana?", tanya Calum ragu ke Ashton
"Yakin", kata Ashton
"Tapi, gimana kalo dia-", kata Calum lagi tapi Ashton potong kalimatnya
"Pergi sana atau ga gw seret lo frontal di depan dia", kata Ashton greget
"Oke, oke gue pergi! Tapi kalo sampe dia nolak gue, lo harus tanggung!", kata Calum keluar dari dalem mobil. Dia keluar dari mobil dan ngetuk pintu rumah kamu.
Kamu yang lagi di ruang tengah, langsung berdiri jalan ke pintu.
"Siapa yang kesini malem-malem?", gumam kamu. Kamu home alone gara-gara orang tua kamu selalu sibuk sama business trip mereka.
Kamu buka pintu dan shock. Calum berdiri di depan kamu. Di depan pintu rumah kamu. Seketika kamu ngerasa rasa sesak itu dateng. Kamu mau tutup pintu rumah kamu, tapi dia nahan pintu itu.
"(Y/N)! Dengerin aku dulu!", kata Calum nahan pintu
"Apa? Ada apa kesini?", tanya kamu kesel. Kamu lagi mati-matian nahan rasa sesak yang ada di dada kamu.
"Oke, kamu masih marah sama aku? Maaf (Y/N), aku-", Calum mau ngelanjutin kalimatnya tapi kamu capek denger semua alibinya.
"Apa? Mau bilang apa lagi? Mau alesan macem apa lagi, Cal? Kalo kamu cuma ngomongin hal itu mending pulang deh, gue capek", kata kamu kesel.
Honestly, ngeliat Calum sebenernya bikin kamu mau nangis. Nangis karena kamu nyesel pernah putus sama dia, nangis karena kamu kesel sama hal yang dia lakuin 3 bulan lalu, nangis karena rasa sesak yang ada di dada kamu tiap kamu liat dia. To be honest, you miss him very much. Every time someone speak about him, it's make your heart shiver. Every single time you heard his singing on tv, makes your heart beat fast and realize if you love him so much.
"Oke, dengerin gue dulu, please", kata Calum mohon. His puppies face make you melt.
"Ughh fine, apa? cepetan tugas gue numpuk", kata kamu kesel
"Okay, sorry, (Y/N) aku emang salah. Ga seharusnya aku ngeladenin permintaan temen aku. Ga seharusnya aku minum kelewat batas kayak gitu. Ga seharusnya aku biarin semua telfon kamu, dan aku bener-bener nyesel sama hal bodoh yang aku lakuin", dia jelasin ke kamu. Kamu tarik nafas panjang coba tahan air mata.
"Terus? udah itu aja? kalo lo cuma mau bilang kayak gitu mending lo pulang deh, Cal", kamu udah bener-bener sakit hati.
"(Y/N)! i'm so sorry, okay? aku bener-bener nyesel, aku mau kita balikan", Calum mohon ke kamu
"Balikan? Mending move on sana ke temen lo itu!", kata kamu dengan sassy manner
"(Y/N)! aku ga bisa moveon dari kamu dan ga akan pernah aku moveon dari kamu! aku mau kita balikan, aku mau kaya kita yang dulu lagi!", kata calum frustasi.
"Terus kalo kita balikan lo mau apa? mau lakuin hal yang sama lagi? lo tau? liat notif foto lo sama temen cewe lo itu cuma bikin gue sakit, Cal! Dan lo tau? separated for 5 moths is totally make me sick! liat lo bisa seneng-seneng sama fans-fans lo, sama temen cewe lo itu bikin gue sakit, Cal! alhasil, gue cuma bisa nangis, diem, liat foto lo dari sini!", akhirnya air mata kamu tumpah.
"Sorry! Aku janji aku ga bakal ulangin hal yang sama lagi. Aku janji, (Y/N). will you be mine again, (Y/N)? please, i promise this time i won't screwed up our relationship again. you're all i see, (Y/N)! No one can replace you", Calum meluk kamu yang udah banjir air mata.
Kamu udah gatau harus apa lagi, kamu udah capek berantem dan ngehindarin dia.
"Fine! But, promise me you'll never do some shit like that again", you break the hug and look at his amazing brown irises. He nodded.
"Jadi, kita udah balikan?", he asked with a goofy grin plastared on his face.
you chuckle as you hit him lightly
"You're such an idiot!", you grin as he pull you into a warm hug.
*************************************************************************************
okayy, aneh ga sih? i've been thinking of this imagine whole time and finally i can write it.
please leave a comment, so i can know your opinion of my imagine.
YOU ARE READING
5 Seconds Of Summer Imagines
Fanfictionokay, so this is my first time write some imagine and post it. i make all the imagine on my own for anyone who read this imagine please leave a comment so i can know what your opinion of my imagination this is imagination all about 5 seconds of summ...