Akhir-akhir ini Zoro sering menertawakan sanji karena beberapa hari yang lalu sanji memakai baju berwarna pink, Zoro tertawa terbahak-bahak hingga hampir pingsan, sanji tidak nyaman tentunya, bagaimana tidak?! Sanji yang tampan dan elegan (katanya) kok bisa dipanggil wanita?!
"Pft- wanita" ucap Zoro dan meninggalkan dapur sambil tertawa
"Marimo itu" gumam sanji kesal
"Sanji-kun" panggil Nami
"Ya nami-swan~" jawab sanji dengan mata lope-lope
Yahh, sanji hanya bisa menahan amarahnya dengan panggilan Nami dan Robin, namun ejekan Zoro masih tidak bisa terlupakan
Zoro berada di tempat favorit nya yaitu tempat latihan, dia berlatih tentu saja, saat ditengah-tengah berlatih sanji masuk membawa kan makanan, Zoro mencoba menahan tawa namun masih bisa didengar
"Berhenti tertawa marimo" kesal sanji
"Kenapa kau disini ladies? Harusnya kau bersama kaum mu" ucap Zoro dan tertawa lagi (humor mu rendah amat dah)
"Jangan panggil aku begitu!" Kesal sanji lagi
"Lucunya gadis yang pemalu, AHAHAHAHAH" Zoro tertawa dengan kerasnya
Sanji mengerat kan tangannya, sanji langsung menggenggam tangan Zoro dan menguncinya di belakang, dia membanting kepala Zoro ke lantai
"Untuk apa itu?" Tanya Zoro sambil meringis
"Biar aku tunjukkan, siapa pria dan wanita diantara kita" ucap sanji ditelinga Zoro dan mengelus perut nya
"T-tidak!" Zoro memprotes, sanji mengambil bandana Zoro dan menggunakan nya untuk menutup mulut Zoro dan menggunakan dasinya untuk mengikat tangan Zoro
Sanji sebenarnya tidak merencanakan ini, dia tidak merencanakan untuk memperkosa Zoro, namun itulah yang terjadi
Sanji membuka celana zoro dan mengelus pahanya, sanji menyadari bahwa paha zoro mulus juga walaupun tegap dan keras
Zoro tidak mampu melawan karena pahanya adalah sesuatu yang sensitif akan sentuhan orang lain, kakinya gemetar tidak mampu lagi tegak
"Menikmatinya marimo?" Bisik sanji menggoda, sanji mengelus penis zoro yang sedikit keras
"Hmh" Zoro mendesah dan penisnya sepenuhnya tegak sekarang, sanji mengelus penis zoro dengan lembut namun cepat hingga zoro mengeluarkan spermanya
"Persiapkan dirimu" ucap sanji dan mengambil sperma zoro dan mulai memasukkan satu jari ke lubang zoro
Zoro menggeram mencoba melepaskan diri, hingga akhirnya dia menangis, sanji menyadari apa yang dia lakukan, oh yaampun Zoro yang keras kepala, hanya suka berlatih dan sake sekarang menangis? Sanji merasa melakukan sesuatu yang sangat bajingan padanya
Sanji melepaskan bandana Zoro di mulutnya, Zoro mengambil nafas
"A-aku baru melakukan hal seperti i-itu" ucap Zoro lirih dengan wajah memerah dan mata berkaca-kaca
Dia masih baru! Oh..sanji merasa seperti preman yang ingin memperkosa seorang gadis
"M-maaf" ucap sanji dan melepaskan dasi dari tangan zoro
Zoro duduk, sanji hampir terpesona dengan Zoro tanpa celana dan hanya memakai mantel hijau nya
Zoro langsung memakai celananya dan lari keluar seolah-olah dia berhasil kabur dari om om pedofil yang ingin memperkosanya
Sejak saat itu zoro mencoba menghindari sanji agar kejadian itu tidak terulang lagi
TBC
Suasana yang indah di kelasku :v
KAMU SEDANG MEMBACA
All X Zoro
Romantizm18+!!!!! kumpulan cerita random Zoro Uke (Open req) ⚠️ warning ⚠️ -yaoi -typo -18+ -zoro uke