SAH

635 31 0
                                    


Okee guys, disini aku cuma mau ngingetin lagii, MOHON MAAF apabila ada kata yang sama tapi ini murni hasil pemikiran sendiri:)

Happy reading...

Meskipun demikian ia berkata ikhlas dan pada dasarnya istri mana yang tidak sakit ketika melihat suaminya menikah lagi.



Setelah acara akad selesai dilanjutkan dengan resepsi sederhana, yang hanya mengundang keluarga, rekan bisnis dan kerabat-kerabat saja.

Malam hari Aisyah sedang melamun sambil menghadap cermin, dia sedang membayangkan bagaimana kedepannya nanti? akankah semulus dengan yang dia bayangkan? dan akankah di perlakukan dengan adil atau hanya dia yang tidak akan pernah di akui sebagai istri apalagi jika dilihat-lihat istri pertamanya sangat tidak menyukai Aisyah dan Aisyah tidak mengetahui siapa namanya.

Tes...

Air mata Aisyah turun begitu saja.

Lamunan Aisyah buyar karena pak Rey membuka pintu kamar dan Aisyah langsung mengusap air matanya agar Rey tidak mengetahui bahwa dia menangis.

Cklek

Disini mereka hanya berdua sedangkan orang tua Aisyah sudah masuk ke kamar dan sedangkan keluarga pak Rey sudah pulang beberapa menit yang lalu begitu pula istri nya pak Rey dia di ajak oleh mertuanya. Kalau kata keluarganya pak Rey 'jangan menggangu mereka' mau tak mau dia pun menurutinya meski ada rasa kesal.

Aisyah merasa sangat gugup karena satu kamar dengan laki-laki yaa meskipun pak Rey sudah menjadi suaminya pasti ada rasa canggung.

"Pak Rey mau apa ke sini?" Tanya Aisyah
"Mau apa lagi, yaa tidur lah" ucapnya memutar bola matanya malas

"Tapi mana mungkin pak Rey mau seranjang sama aku" batin Aisyah

"Terus nanti dia tidur di mana? Apa aku harus mengalah? Aku tidur d sofa dia tidur di kasur?" Batin Aisyah masih bergulat dengan pikirannya

"Ekhem... Kamu pasti mikir saya mau tidur di mana kan" Deheman pak Rey

Dan dengan polosnya Aisyah menganggukan kepalanya

"Saya bakal tidur seranjang sama kamu dengan menggunakan pembatas guling" ucap Rey

Aisyah hanya mengiyakan saja.

"E-eh pak Rey mau langsung tidur kah?" Tanya Asiyah

"Hemm" hanya deheman

Malam yang seharusnya di penuhi dengan kebahagiaan tetapi tidak dengan mereka. Aisyah kira pak Rey tidak akan mau satu ranjang dengannya ternyata tak terduga dia satu ranjang dengan Aisyah dengan membelakanginya.

"Ekhem pak?" Ucap Aisyah
"Hemm, apa?" Tanya Rey

"E-emm kalau bapak merasa tidak nyaman saya bisa pindah" ujar Aisyah

Aisyah yang tadinya akan turun dari kasur tapi langsung di cegah oleh Rey.

"Tidak usah kita cukup seperti ini saja" ucapnya

Jam menandakan waktu shalat subuh yang dimana para umat muslim akan melaksanakan kewajibannya.

melaksanakan sholat subuh juga memiliki keutamaan sebagai salah satu penyebab masuk surga. Hal ini disampaikan dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda yang berbunyi:

"Barang siapa yang mengerjakan sholat bardain (yaitu sholat subuh dan ashar) maka dia akan masuk surga." ( HR. Bukhari no 574 dan Muslim no 635).



Aisyah mengerjap-ngerjapkan matanya yang masih mengantuk karena tadi sehabis sholat tahajud dia langsung kembali tidur, pertama kali yang di lihat adalah seseorang yang sedang tidur jika kalian lupa ya siapa lagi kalau bukan suaminya___rey

Sebenarnya Aisyah ragu untuk membangunkannya karena takut mengganggu istirahatnya, apalagi tamu semalam lumayan banyak, tapi dengan tekadnya Aisyah memberanikan diri untuk membangunkannya.

1
2
3

Aisyah menepuk bahu pak Rey pelan

"Pak Rey" tidak ada jawaban
" Pak Rey bangun sholat subuh dulu nanti bisa di lanjut lagi"

Setelah itu pak Rey terbangun dana menatap Aisyah sekilas

"Kenapa?" Tanyanya

Ya Allah ya Rabb ternyata dia belum terkumpul penuh kesadarannya. Ucap Aisyah gemas sendiri dengan suaminya itu.

" E-ee itu pak, eh bapak nggak sholat subuh?"

"Hemm"

Setelah percakapan singkat pak Rey bergegas pergi ke kamar mandi untuk mandi dan mengambil wudhu, dilanjutkan dengan Aisyah yang masuk ke kamar mandi.

Fyi Aisyah masih menggunakan kerudung (instan) didepan pak Rey because belum siap lepas:)

Lanjuttt GK niii??

Jangan lupa vote ☆☆☆
Kalau ada kata salah/typo komen dengan kata sopan:)

Mohon maaf apabila bertele-tele ceritanya karena masih tahap pembelajaran Asekkk:v

~SEBUAH PENYESALAN ( ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang