Mini Oneshoot - (SingaxKura)

Peluk dan Emosi

"Krist, jangan temui aku dulu ya malam ini"

Hanya itu isi pesan Singto. Krist yakin ada yang tak beres dengan kekasihnya. Akhirnya dia memutuskan untuk pergi ke fakultas tempat kekasihnya.

"Dimana Singto?" Tanya Krist pada Nammon tanpa basa basi

"Krist... Ehmm itu. Singto pulang tadi. Dia mangkir untuk 2 jam terakhir" Nammon dan teman Singto yang lain terlihat sekali sedang gugup.

"Ada apa. Apa yang terjadi?". Mereka diam saja. "Katakan saja. Aku tak akan memberitahu Singto jika kalian yang bilang"

"Tadi kami sedang ada di kantin. Ada anak fakultas sebelah yang itu.. itu.." ucap Nammon terbata.

Krist menggebrak meja, "katakan kenapa?!" . Nammon dan yang lain tersentak kaget.

"Dia mengataimu yang tidak-tidak. Bahkan mengatakan jika Rin lebih baik dari dirimu. Singto emosi dan menghajar anak itu di kantin. Anak itu sampai pingsan. Teman-temannya ketakutan. Kami saja sampai bingung menghentikan Singto yang seperti orang kesetanan" jelas Nammon dengan pelan.

Krist memejamkan matanya, sudah ia duga. Dia mendesah pelan, "Terimakasih"

.
.
.
*Tok tok tok

Setelah 5 menit pintu condo itu terbuka,
"Krist kenapa kesini. Kan aku sudah bilang jangan temui aku dulu" itu Singto. Keadaannya kacau. Rambutnya berantakan. Matanya memerah.

Krist tersenyum, lalu masuk tanpa memperdulikam Singto yang masih di ambang pintu.

Dia meletakkan tas dan jaketnya. Lalu berbalik menghadap Singto. "Memangnya kedatanganku mengganggu ya. Aku hanya ingin menemui kekasihku"

Singto tergagap, "buk- bukan begitu Krist. Tapi-"

"Mau peluk?" Tanya Krist dengan merentangkan tangannya.

Tanpa banyak bicara Singto langsung menubruk badan Krist. Nyaman dan tenang. Krist tersenyum, "kalau mau bercerita kudengarkan".

Singto tersenyum. Tau begitu tadi dia menemui Krist saja langsung. Dengan pelukan begini semua emosinya hilang entah kemana. Memang dia hanya butuh Krist. Kenapa dia harus meragukan hatinya sendiri.
.
.
.
Malam itu ditutup dengan Singto yang tertidur dengan memeluk Krist erat.

End,

Apasih ini 😭

Bye guys ❤️