Antara surga dan bumi, ada tempat yang disebut Negeri Awan. Orang-orang tinggal di sana hingga mereka dilupakan sebelum akhirnya naik ke surga.
"Junsoo, kamu pernah dengar tentang dongeng Negeri Awan?" tanya sang ibu pada anaknya yang telah bersiap tertidur.
"Belum. Ibu mau menceritakannya untukku?"
"Baiklah, ibu akan menceritakannya untukmu. Sekarang, perbaiki dulu posisi tidurmu. Ibu akan langsung memulai ceritanya."
Dahulu kala ada seorang ibu penguin yang selalu mengintip ke bumi melalui lubang dan menangisi bayinya selama hampir satu tahun lamanya.
Ketika musim hujan telah dimulai, ibu penguin diam-diam melompat ke kereta hujan. Kereta itu kemudian berhenti di suatu stasiun kecil.
Di stasiun itu, ibu penguin tiba-tiba mendengar tangisan anak kecil. Dia berlari mencari di mana suara tangisan itu berasal dan ternyata menemukan bayinya menangis dalam balutan jas hujan warna kuning.
Dia memeluk erat bayinya dan keajaiban pun terjadi.
Mereka kini hidup bersama. Keduanya bermain juga bersenang-senang bersama.
Ibu penguin mengajarkan bayinya cara untuk mendapatkan ikan. Namun, tak terasa sebentar lagi musim hujan akan berakhir.
Peri hujan dari Negeri Awan datang dan berbisik kepada ibu penguin, "Kau harus cepat kembali ke Negeri Awan sebelum awan benar-benar menghilang nantinya. Jika kau melewatkan kereta hujan terakhir, kau tidak bisa kembali ke Negeri Awan. Lalu, kau tak akan bisa lagi mengawasi bayimu dari sana."
Ibu penguin sedih mendengarnya, tapi dia tidak menangis.
Bayinya diberi tahu kalau ibu penguin harus segera pergi sebelum musim hujan berakhir sepenuhnya dan bayinya pun mengangguk tanda mengerti.
Bayi penguin tersenyum kepada ibunya di stasiun kereta hujan. Mereka berpelukan dan saling mengucapkan selamat tinggal. Tak ada tangisan, yang ada hanyalah senyuman.
Ibu penguin kembali ke Negeri Awan sambil tetap mengawasi bayinya setiap hari. Namun kali ini, ibu penguin sudah tidak lagi menangis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Be With You
Fanfiction[ Adaptasi dari judul film yang sama "Be With You". ] Yeonjun merawat anaknya, Junsoo seorang diri setelah kematian istrinya, Soobin. Sebelum Soobin meninggalkan keduanya, dia berjanji untuk kembali saat musim hujan datang satu tahun ke depan. Satu...