falling in Love with M A F I A [JAEYONG]

One

M A F I A   

$$$

Suasana malam yang sepi dan hembusan angin yang cukup mengusik tidur Taeyong, pemuda 19 tahun yang baru saja menyelesaikan bangku sekolahnya kini tengah tertidur disebah kamar kecil dengan bilik bambu milik paman dan bibinya.

Brakkk!

Suara hantaman kuat pada salah satu tiang rumah yang mampu membuat bergetar. Taeyong? Tentu saja dia terkaget dengan suara tersebut, kini ia terbangun dengan jantungnya yang berdenyut kencang begitu saja tanpa aba-aba.

"apa yang terjadi" bisiknya lirih sambil terus memegangi dadanya.

"SUDAH TAU KITA MISKIN, MASIH SAJA KAU BAWA ANAK SIALAN ITU KERUMAH INI"

Hatinya mencelos begitu saja saat dia mendengar kata-kata tersebut. Ya bagaimana dia tidak merasa demikian, pasalnya Taeyong adalah anak yang paman dan bibinya urus selama 7 tahun belakangan, meski uang sekolah gratis tapi tetap saja dia harus membeli buku dan peralatan sekolah lainnya.

Taeyong, hidup menumpang bukan pilihannya. Keluarga Taeyong tergolong bukan orang miskin dulunya, ayahnya seorang pemasok barang-barang untuk warung disekitar desanya.

Namun setelah kepergian ayah dan ibunya membuat dia harus menjalanin hidup seperti ini, harta peninggalan pun habis dirampas paman dan bibinya. Taeyong tidak menyalahkan mereka, dia menganggap itu sebagai bayaran terima kasih karena telah merawatnya.

Diliriknya jam di dinding kamarnya, waktu menunjukan pukul 11.21 malam, Taeyong terdiam, memikirkan sesuatu jalan keluar.

"aku harus bekerja, merantau, iya merantau" tiba-tiba saja ide tersebut muncul, bibirnya menyungging tersenyum "mari tidur Taeyong, besok pagi kita pergi ke kota untuk merantau mencari pekerjaan dan kehidupan yang layak" dia menarik selimut dan memejamkan kembali matanya.

M A F I A

$$$

Buku baru dari ciyaciyo!

Local vers.