one piece | vinsmoke sanji (✓)

OO

—takdir.

cinta? cinta adalah suatu emosi dari kasih sayang yang kuat dan ketertarikan pribadi. cinta juga dapat diartikan sebagai suatu perasaan dalam diri seseorang akibat faktor pembentuknya. dalam konteks filosofi, cinta merupakan sifat baik yang mewarisi semua kebaikan, perasaan belas kasih dan kasih sayang.

kamu berpikir perasaan tersebut tidak akan muncul dalam kehidupanmu, lagipula kamu juga tidak memiliki waktu luang untuk memikirkan hal yang berhubungan dengan sebuah perasaan kasih sayang tersebut, bukan berarti kamu seorang emo, hanya saja, cinta bukan hanya sekedar bersama dengan seorang terkasih lalu menjalin hubungan romantis, cinta juga dapat diekspresikan dengan siapa saja atau apa saja, mencintai keluarga atau mencintai pekerjaan yang sedang kamu tekuni,

ya itu sebelum kamu bertemu dengan manusia yang sekarang sudah menjadi seseorang berharga, pasangan sehidup semati mu, terikat dengan ikatan yang bernama pernikahan,

vinsmoke sanji, lelaki yang sangat nyentrik, dengan rambut pirang serta memiliki alis mata yang unik, menyukai semua wanita yang menurutnya cantik, penilaian pertama mu saat bertemu dengannya adalah dia seorang yang mengagungkan wanita, itu memang sangat baik, tapi menurutmu sanji agak sedikit berlebihan, kalian bertemu dimana? disebuah restoran tempat sanji bekerja, dia bekerja sebagai koki dan juga pelayan, kamu akui selain menjadi pecinta wanita, dia koki yang handal, masakannya seperti sedang berada di hotel termewah, dengan cita rasa yang lezat serta gizi yang cukup,

hanya itu saja, tidak ada yang terjadi lagi setelah kamu keluar dari restoran tersebut, kamu juga pergi ke restoran hanya sesekali, tidak akan ada pertemuan kembali, itu yang kamu pikirkan saat itu, namun ternyata salah, kamu dan sanji tidak sengaja bertemu untuk kedua kalinya di sebuah supermarket, dia sangat jelas mengingatmu, "mademoiselle~ kita bertemu lagi nona cantik" kamu balas dengan senyuman canggung, tidak menyangka bertemu dengan koki cinta satu ini, kamu tidak tau harus membalas bagaimana, tetapi anehnya dia sangat santai tidak melakukan gerakan-gerakan aneh seperti saat pertama kali kalian bertemu, akhirnya kamu memberanikan diri untuk berbicara, "koki-san, kamu sedang berbelanja bulanan?" karena pada saat itu troli yang dibawa sanji sangat banyak barang apalagi makanan,

dia melihat dirimu lalu tertawa kecil karena panggilanmu untuk dirinya, "haha, cukup panggil aku sanji saja nona, ini belanjaan untuk teman-temanku, hari ini bagianku untuk berbelanja" kamu tertawa kikuk, walaupun masih canggung, terjadi perbincangan kecil diantara mereka, tak lupa juga kamu memperkenalkan diri hingga tak sadar mereka tenggelam dalam perbincangan tersebut melupakan tujuan utama berbelanja,

setelah pertemuan kedua itu, penilaianmu terhadap sanji berubah, kamu kira dia akan lebih parah jika diluar pekerjaan, ternyata dia lebih santai sampai-sampai kamu berpikir apakah ada sesuatu yang merasuki sang koki, kamu menggelengkan kepala bermaksud untuk mengusir pikiran negatif tentang sanji, sanji mungkin pecinta wanita tapi dia tau batasan,

entah kenapa semenjak pertemuan kedua itu, kamu jadi makin sering bertemu dengan sang koki pirang tersebut, tak hanya itu kalian pun menjadi teman yang saling berbagi informasi tentang masakan, tanpa sadar pertemanan kalian berjalan hingga setahun lamanya, semenjak mengenal sanji lebih dalam, kamu mulai mengerti dirinya, dia sangat gentle, baik hati, dan ternyata dia tsundere sedikit, sangat menggemaskan.

perasaan yang kamu anggap tidak akan muncul karena kamu sedang terfokus ke kehidupan karir malah muncul disaat kamu mengenal sang koki, kamu merasa seperti menjilati ludah sendiri, sebuah pendirian yang kamu ciptakan agar lebih terfokus dengan kehidupan dirimu sendiri sekarang telah terbagi, pada akhirnya kamu juga tetap manusia yang bisa merasakan sebuah perasaan yang bernama cinta, entah sejak kapan, kamu pun tidak mengetahuinya, karena semakin waktu berjalan, semakin dekat rasanya dirimu dengannya, perasaan nyaman, bahagia dan diperlakukan layaknya seorang ratu, sangat membuatmu merasa melayang ke atas awan.

kamu bertanya-tanya, apakah kamu pantas untuk dicintai? apakah kamu pantas menerima perlakuan romantis dari sanji? kamu sedikit kurang percaya diri, karena sanji memperlakukan semua wanita seperti itu, rasanya agak sesak di dada, kamu ingin menjadi wanita spesial, kamu ingin menjadi egois, tapi apakah boleh dia menjadi egois?

semua pemikiran buruk memenuhi pikiranmu, membuatmu terkadang stres sendiri, kamu merasa seperti anak remaja yang baru saja merasakan perasaan cinta dan takut untuk menyatakan perasaan. kamu menertawakan dirimu sendiri, betapa berantakan dirimu hanya karena sebuah perasaan cinta.

kala itu kamu sedang berjalan di taman dekat rumahmu, berusaha untuk menenangkan diri dari pemikiran negatif yang terus bermunculan, tidak disangka dari kejauhan terlihat seseorang yang sangat kamu kenali yang menjadi bahan overthinking mu saat ini berlari ke arahmu, tiba-tiba dengan nafas yang masih belum teratur, sanji memegang bahu mu, menatap matamu, "maukah kau menikah denganku?" kamu yang mendengar itu langsung terkejut, kamu merasa dunia di sekitarmu menjadi lebih lambat, sebuah lamaran yang begitu tiba-tiba terlontar dari mulut sang koki,

"apa?" mulutmu secara tidak sengaja berbicara seperti itu, kamu merutuki dirimu sendiri, kamu dengan jelas mendengar lamaran dari sang lelaki di hadapanmu, namun entah kenapa kamu ingin memastikan lebih jelas, lalu dia berkata dengan kesungguhan yang membuatmu sangat terharu, "mungkin ini terdengar sangat aneh, secara tiba-tiba aku datang lalu melamar dirimu dengan cara yang tidak romantis, tapi aku benar-benar ingin menikahimu! aku memang menyukai wanita cantik, tapi entah mengapa denganmu aku bisa menjadi diriku sendiri, melihatmu yang antusias membuat diriku merasa bangga karena aku yang berhasil membuatmu begitu, kamu juga menerima diriku yang masih banyak kurangnya, aku ingin menjadi pendampingmu, aku ingin menjadi orang yang pertama dan terakhir untukmu, apakah kau mau y/n-san? eh... mengapa menangis?! apakah aku mengatakan sesuatu yang kamu tidak suka?!"

kamu menangis bahagia, perasaan senang sangat menguasai dirimu sampai kamu menitikkan air mata, kamu langsung saja memeluk lelaki pirang di hadapanmu, "tentu saja aku mau, kamu ini tidak romantis sekali, katanya kamu pria paling romantis, tapi malah melamarku di momen yang tiba-tiba"

sanji tidak menyangka bahwa sosok gadis yang ia sukai, yang ia cintai, memberikan jawaban yang memang sangat ingin dia dengar, pelukan sang gadis dibalas dengan erat, rasanya sanji ingin menghentikan waktu saat ini, agar dia bisa terus seperti ini, mereka benar-benar seperti berada di dunia nya sendiri, tidak ada yang bisa menganggu atmosfer diantara dua insan tersebut.

kamu tertawa sendiri mengingat kenangan bersama sang suami, kini kalian sudah hidup bersama dalam sebuah ikatan sakral, melewati dunia bersama-sama, kehidupan yang sama sekali tidak kamu pikirkan malah menjadi hal paling diutamakan sekarang, terasa sebuah tangan memelukmu, pelukan hangat diberikan dari lelaki yang sangat kamu cintai, "apa yang kamu tertawakan?"

kamu terkekeh kecil, mengelus surai pirangnya dengan lembut, "memikirkan betapa konyolnya kamu sebelum kita menikah."

ini hanya sebuah kisah dua insan yang menemukan cinta sejati, yang dipertemukan dengan tidak sengaja oleh takdir dan berakhir hidup bersama sebagai pasangan.

©fluffieboba