3

9.6K 504 5
                                    

Jangan lupa follow!!!





















































Nishrina menuruni taksi yang ia tumpangi, ia memberikan selembar uang seratus ribu pada supir taksi tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nishrina menuruni taksi yang ia tumpangi, ia memberikan selembar uang seratus ribu pada supir taksi tersebut.

"Neng kembaliannya" ucap supir taksi tersebut

"Gausah ambil aja" jawab Nishrina dengan entengnya, sedangkan Reyhan yang membututi Nishrina dari belakang melihat itu tersenyum pelan. Ia dan Nishrina sangat jauh berbeda, Nishrina sangat hidup serba berkecukupan berbanding terbalik dengannya yang serba kekurangan.

Setelah taksinya pergi, Reyhan memajukan motor jadulnya pelan untuk menyapa Nishrina.

"Sekolah yang pintar ya nish, saya pamit kerja dulu" ucap Reyhan sembari mengulurkan tangan kanannya, Nishrina melihat kanan-kiri yang sibuk memperhatikan ia beralih menatap tangan Reyhan yang terulur dan langsung menepisnya keras.

"Apaansi Lo, ini tempat umum. Udah sana cepet pergi" usir Nishrina jutek, sedangkan Reyhan tersenyum lembut lalu mengangguk. Reyhan pun mulai menaiki motornya dan mulai melaju meninggalkan Nishrina.

Nishrina berjalan menuju kelasnya, sudah 3 hari ini ia tidak bertemu dengan teman-teman dakjal nya itu.

"Nish?" Panggil ziva yang asik bergelayut manja dengan Devan kekasihnya.

"Lah nish Lo kemana aja?" Timpal Alifa sembari mengunyah permen karet.

"Harusnya gue yang nanya itu sama Lo pada" jawab Nishrina sengit.

"Lah emang?"

"Oh iya nish, gue waktu itu sibuk sama Devan waktu Lo nelpon gue itu, gue sama Devan lagi main di club' jadi ga kedengeran dering telpon." Jelas ziva yang baru ingat kejadian kemarin, Alifa mengernyitkan dahinya Bingung.

"Gw kemarin mabok nish ga sempet pegang handphone" timpal Alifa dengan tampang memelas.

See?

Nishrina mendengus malas, "Lo ga bareng sama Tian nish?" Tanya ziva yang sedari tadi tidak melihat Tian.

"Gue udah putus sama tian" jawab Nishrina

"Kok tiba-tiba? Ada masalah apa?" Tanya Alifa nimbrung.

"Ga ada" jawab Nishrina bersamaan dengan guru yang masuk sekolah tanda pelajaran akan segera dimulai.

Nishrina pulang jam 3 sore, ia membuka pintu rumah Reyhan, ia melemparkan sepatu, kaos kaki, dan juga tas sembarangan. Ia langsung mendudukkan tubuhnya dilantai karena ia merasa gerah sedangkan disini tidak ada AC ataupun kipas angin.

"Nish?" Nishrina menoleh pada sumber suara ia melihat Reyhan sedang menenteng surpet (kasur karpet).

"Udah pulang?" Tanya Reyhan basa-basi

Suami Miskin (Complated)🔞🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang