19. CTRL + A

84 25 59
                                    

Begitu ibadah selesai, Yujin dan Jenna tidak langsung keluar dari gereja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Begitu ibadah selesai, Yujin dan Jenna tidak langsung keluar dari gereja. Keduanya kompak menunggu hingga sepi. Ketika Jenna masih sibuk dengan ponselnya, tiba-tiba ia mendengar sebuah suara yang sangat familiar. Wanita berkemeja putih itu menoleh dan mendapati Joel berdiri tidak jauh dari tempat mereka.

"Joel gereja sini juga?" Jenna berbisik.

"Iya. Gue sama Joel temenan dari kecil karena satu lingkungan. Kenapa memangnya?" Yujin mengikuti arah tatapan Jenna.

"Cewek yang di sebelahnya itu teman kerja gue, jangan sampai dia lihat gue duduk berdua sama lo di sini." Jenna berusaha menutupi wajahnya dengan rambut.

Jiwa jail Yujin terpanggil. Bukannya membantu Jenna, ia malah menyapa Joel dengan suara keras. "Jo."

Jenna langsung memukul paha Yujin. Kemudian ia berdesis. "Lo emang nggak bisa diajak kerja sama, ya."

"Hei, pengantin baru kompak banget."

Jenna menghela napas. Baru kali ini ia merasa menyesal pergi ke gereja. Wanita berambut panjang itu tidak pernah menduga kalau salah satu rekan kerjanya adalah teman Joel.

"Bu Jenna."

Mau tidak mau, akhirnya Jenna tersenyum. Ia merapikan rambut yang menutupi wajahnya dan menyapa wanita itu dengan gerakan natural, seperti tidak ada yang terjadi. "Hai, kamu gereja di sini juga?"

"Jadi, ini pengantin baru yang tadi kamu ceritain?" Wanita berambut pendek itu bertanya pada Joel.

"Iya, aku dapat buket dari pernikahan mereka kemarin."

Yujin menyeringai sebelum ia bertanya. "Lo, Tyas?"

Wanita berambut pendek itu mengangguk.

Jenna bisa melihat ada gelagat yang berbeda dari dua orang yang ada di depannya. Tyas kelihatan malu-malu ketika berada di dekat Joel. Rasa penasaran mendorong Jenna untuk bertanya dengan cepat.

"Kalian pacaran?" Jenna menunjuk Joel dan Tyas bergantian.

Jenna bisa melihat kalau wanita berambut pendek itu menggeleng pelan, tetapi Joel malah melakukan hal sebaliknya. Ia menjawab, "Iya."

Jenna menutup mulut dengan kedua tangannya. Ia tidak menduga kalau rekan kerjanya adalah kekasih Joel. Satu hal yang langsung terlintas di kepalanya adalah melaporkan hal ini pada Gia.

Telepon Jenna berdering dan nama yang muncul di layar adalah nama Gia. Sebuah kebetulan tidak terduga. Jenna langsung pamit untuk mengangkat telepon dan meninggalkan Yujin bersama dengan Joel dan Tyas.

"Jenna, gue putus sama Brian."

"Hah? Kok, bisa?" Jenna hampir kehilangan keseimbangan karena berita yang cukup mengejutkan. Setelah mendengar banyak cerita Gia, ia kira Brian akan jadi pacar Gia yang bertahan cukup lama, tetapi baru juga dua bulan, hubungan mereka sudah kandas.

CTRL + Z ✓ (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang