CHAPTER.76

241 18 1
                                    

Title : KARMA is REAL ●NC🔞
Cast : Jeon Jungkook ~ Erika Lee
Genre: Drama || Romance || Konflik || Sad

#Wattpad @Dewi_Kim96

✓CHAPTER_76

✓Link previous: https://www.facebook.com/groups/204914080349809/permalink/1114123292762212/?app=fbl

.

.

.

📚Happy Reading📚
_______________________________________________

Entah kenapa malam ini Jimin sama sekali tidak bisa tidur. Bahkan rasanya untuk sekadar memejamkan matanya saja sangat sulit.

Berkali-kali pria itu bangkit dari posisi rebahannya di atas ranjang. Duduk menghadap jendela lalu kembali berbaring lagi.

"Hah!"

Jimin hanya bisa membuang napas beratnya berulang kali.

Satu tangannya dia letakkan di atas kepalanya, guna menutupi matanya. Menghapus bayangan seseorang yang terus saja senantiasa berlalu lalang di pikirannya.

Sebisa mungkin Jimin berusaha mengistirahatkan tubuhnya, saat mencapai jam dinding sudah menunjukan pukul setengah dua belas.

Sayangnya, sampai detik jarum jam itu melewati pukul dua belas, perjuangannya sama sekali tidak membuahkan hasil.

Karena lelah berusaha, akhirnya Jimin pun memilih keluar dari kamar.

Sebelum pria itu melangkah untuk menuruni tangga, ia sempat mengedarkan pandangannya terlebih dahulu ke sekeliling.

Satu kata yang menjadi jawabannya yaitu sepi.

Semua penghuni mansion itu sudah terlelap di buai mimpi. Jimin berjalan perlahan, berusaha tidak menimbulkan suara keras.

Setelah mengambil dua kaleng soft drink, Jimin pun kembali naik ke atas guna masuk kembali ke kamarnya.

Sayangnya saat hendak masuk ke dalam kamarnya, entah kenapa perasaannya justru mendorong Jimin untuk mendekati kamar Jungkook yang terletak di sayap kanan.

Harusnya dia tidak sembarangan, sehingga mendekatkan telinganya di balik pintu, namun karena rasa penasarannya Jimin justru menguping di sana.

Di bekapnya dengan cepat mulutnya itu, pikirannya seketika kacau saat mendengar samar-samar Erika merintih.

"Apa mereka sedang melakukannya?" gumam Jimin dengan dadanya yang mendadak di terpa gemuruh hebat.

Pria itu menggelengkan kepalanya berulang kali, menepis pikiran-pikiran kotor yang ternyata jauh lebih dulu terpupuk di kepalanya.

Tidak kuat mendengarnya, Jimin memilih segera pergi dari sana.

Akan tetapi, langkah kakinya tertahan saat telinganya justru mendengar Erika mengerang kesakitan.

"Argh."

"Sa-sakith."

"Ummhh, sakith oppa ...."

"Perutku sangat sakit sekali rasanya."

Brak!

Brak!

Brak!

"Jungkook, buka pintunya ... Aku mendengar Erika merintih kesakitan. Apa yang sedang terjadi dengan Erika?!"

Jimin berteriak dengan suara yang cukup keras, sembari menggedor-gedor pintu kamar Jungkook tanpa henti.

Dia yakin sedang terjadi sesuatu pada Erika saat ini. Jimin bisa mendengar rintihan itu menguar penuh kesakitan.

🔞KARMA is REALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang